Alasan Mengapa Ikan Tidurnya Melek, Ini Penyebabnya
Ada penyebab lain kenapa ikan tidurnya melek. Berikut faktanya.
Ada penyebab lain kenapa ikan tidurnya melek. Berikut faktanya.
Semua makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan, hingga tumbuhan, tentu membutuhkan waktu istirahat.
Tetapi, tidak semua makhluk hidup memiliki cara beristirahat yang sama.
Sementara manusia dan kebanyakan hewan darat tidur dengan mata tertutup, ternyata makhluk lain seperti ikan memiliki cara tidur yang sama sekali berbeda.
Mereka juga tidur sembari tetap bergerak meski dalam laju yang lebih lambat. Bukan tanpa alasan, tentu saja. Hampir semua ikan tidak bisa menutup matanya.
Kenyataannya, mereka bahkan tidak memiliki kelopak mata sama sekali, sehingga mata mereka akan terbuka setiap waktu. Salah satu spesies ikan yang memiliki kelopak mata adalah hiu, yang memiliki membran dengan fungsi serupa dengan kelopak mata.
Secara umum, ikan tetap bergerak dalam laju yang lebih lambat ketika sedang tertidur.
Mereka juga seringkali melayang ke dasar permukaan, hampir mengapung, daripada berenang pada ketinggian normal.
Terkadang, mereka menggerakkan siripnya untuk menjaga pasokan oksigen tetap mengalir ke insangnya.
Meskipun secara umum tidak memiliki tempat persembunyian yang layak, ada beberapa spesies ikan yang mencari tempat untuk berlindung dan bersembunyi dari predator ketika mereka sedang tertidur.
Ikan tidak mengikuti ritme sirkadian seperti manusia. Mereka dapat dengan mudah menyesuaikan pola tidurnya dengan suhu air, ketersediaan makanan, pola migrasi, dan bahkan kondisi seperti sedang menjadi orang tua baru yang mengurus bayi.
Pertanyaan lainnya adalah apakah ikan bermimpi. Hingga saat ini, penelitian mengenai mimpi ikan masi sangat sedikit, tetapi sejauh ini diketahui bahwa ikan tidak mengalami tahap tidur bermimpi atau REM (rapid eye motion). Hal ini bisa jadi disebabkan karena otak ikan yang tidak terlalu rumit.
Fakta mengejutkan ditemukan dalam penelitian terhadap mumi seorang perempuan yang meninggal saat melahirkan di Mesir Kuno.
Baca SelengkapnyaNajash Rionegrina adalah jenis ular awal yang memiliki kaki belakang. Bentuknya seperti di antara ular dan kadal.
Baca SelengkapnyaKemajuan ilmu pengetahuan telah jelas menyatakan bahwa hal ini akan terjadi di masa depan.
Baca SelengkapnyaGejala awal keracunan ikan buntal dapat dirasakan pada beberapa jam.
Baca SelengkapnyaInilah berbagai macam rasa sakit paling buruk yang pernah ada.
Baca SelengkapnyaBukan berarti astronot tidak makan, namun ia hanya makan sedikit. Nah inilah penyebabnya.
Baca SelengkapnyaKancing tidak dipakai sebagai pengait, melainkan sebagai perlambangan status sosial.
Baca SelengkapnyaMisteri suara yang muncul dari laut dalam akhirnya terungkap.
Baca SelengkapnyaDemi keingintahuan yang menggebu tentang luar angkasa, negara-negara ini rela patungan buat teleskop canggih.
Baca Selengkapnya