Alasan kenapa Google menjadikan Apple layaknya raja

Merdeka.com - Boleh dibilang hal ini adalah tamparan bagi Apple. Banyak pengguna produknya yang langsung mengunduh dan dikabarkan mengupgrade operating systemnya ke iOS 6 setelah mengetahui Google Maps kembali melayani pengguna Apple.

Sebelumnya, dikabarkan bahwa banyak pengguna produk Apple yang kecewa dan tidak mau melakukan upgrade operating system terkait telah dibuangnya Google Maps dari iOS dan 'ngaconya' Apple Maps.

Namun, ketika Google kembali merilis Google Maps untuk pengguna iOS, banyak pengguna iPhone khususnya langsung menyerbu iTunes App Store untuk mengunduh aplikasi peta digital tersebut.

Wired (13/12) mengulas kenapa Google terkesan menganakemaskan Apple dibanding produknya sendiri yaitu Android dan perusahaan yang telah diakuisisinya, Motorola. Jawabannya adalah dari segi pemasukan iklan.

Google tidak peduli operating system apa yang saat ini tengah berkibar di pasaran mobile, mereka hanya fokus pada pendapatan iklan. Mereka telah mempunyai pendapatan iklan dari penjualan Android dan kini perusahaan pemilik situs mesin pencari raksasa ini tengah membidik sekaligus menyerobot pendapatan iklan Apple dengan memasukkan Google Maps ke dalam iTunes App Store.

Secara logika, dari pendapatan iklan di mesin pencarinya, Android ditambah lagi dengan apresiasi positif dari pengguna produk Apple, maka otomatis keuntungan yang didapatkan Google juga semakin berlipat.

Tentu saja, alasan tersebut membuat nama Larry Page sebagai CEO Google juga ikut melambung. Strategi pasarnya benar-benar menghasilkan. Google Maps tidak hanya sebatas aplikasi peta digital saja, namun juga dapat dibilang sebagai senjata yang dapat melumpuhkan lawan dari dalam secara perlahan. Smart.