Panduan Terkait Kapan dan Berapa Lama Orangtua Bisa Meninggalkan Anak Sendirian
Meninggalkan anak sendirian bisa dilakukan orangtua karena berbagai alasan. Baik untuk memberi kepercayaan anak, membiasakan anak, atau juga karena ada hal mendesak yang harus dilakukan orang tua.
Pada anak, ternyata terhadap hitungan serta kondisi kapan sebaiknya atau kapan kondisi ketika anak bisa ditinggal sendirian. Dilansir dari Fatherly, Meskipun tidak ada aturan pasti, berikut adalah panduan umum terkait kapan sebaiknya orangtua mulai meninggalkan anak sendirian dan berapa lama yang aman.
Bayi
Bayi memerlukan perhatian dan perawatan konstan. Meskipun Anda mungkin ingin waktu sendirian, meninggalkan bayi sepenuhnya sendirian bukanlah pilihan yang aman.
Namun, dalam situasi tertentu, seperti saat bayi tertidur siang, Anda dapat memberi mereka waktu sendiri dalam pengawasan. Dr. Tasha Howe, seorang profesor psikologi di Humboldt State University di California, menjelaskan bahwa bayi dapat ditinggal sendirian dalam jangka waktu pendek saat mereka tidur siang, tetapi perlu memastikan tempat tidur mereka aman dan tidak ada benda berbahaya di sekitar.
"Bayi dapat ditinggal sendirian untuk tidur siang, terutama jika mereka berada di kasur yang kokoh tanpa selimut atau bantal berbulu, dengan pakaian yang pas, seperti yang direkomendasikan untuk mencegah SIDS," terang Dr. Howe.
Balita dan Usia Prasekolah
Saat anak memasuki usia balita dan prasekolah, mereka mulai memiliki dorongan untuk menjelajah dan menemukan dunia di sekitarnya.
berita untuk kamu.
Anda bisa memberi mereka kebebasan untuk berkeliling di rumah atau halaman asalkan tempat tersebut aman bagi anak. Namun, selalu pastikan Anda dapat melihat atau mendengar mereka. Perlu diingat bahwa definisi "sendirian" pada usia ini seharusnya mencakup fakta bahwa orangtua berada di dekat anak secara fisik atau pendengaran.
Dalam hal ini, definisi "sendirian" bagi anak di bawah 7 tahun terap mencakup keberadaan orangtua di dekat anak secara fisik dan dalam jangkauan pendengaran. Meninggalkan bayi yang tenang atau anak balita yang suka berpetualang sendirian di ruangan yang aman bagi anak sepenuhnya diperbolehkan selama interval waktu tertentu selama anak merasa nyaman, tetapi ketika kegaduhan atau masalah bisa terdeteksi, orangtua perlu siap untuk bertindak.
Usia 9-12 Tahun
Anak usia 9-12 tahun mungkin mulai menunjukkan kemandirian yang lebih besar. Sebagian besar anak usia ini dapat ditinggalkan sendirian selama satu jam atau lebih.
Namun, hal ini juga tergantung pada tingkat kematangan dan kepercayaan yang telah mereka bangun. Dr. Tasha Howe menyarankan untuk memberikan mereka struktur dan jadwal yang teratur selama waktu tersebut, seperti mengerjakan tugas sekolah atau menonton TV.
Lebih lanjut, hal ini tergantung pada usia dan temperamen anak. Beberapa anak senang bermain sendirian dan sangat matang atau bertanggung jawab. Sedangkan beberapa anak lain masih belum dapat dipercayai.
Remaja
Remaja bisa ditinggalkan sendirian dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun, hal ini masih perlu diatur dengan bijak dan tidak meninggalkannya sepenuhnya.
Kepercayaan dan tanggung jawab yang mereka tunjukkan akan mempengaruhi apakah mereka siap untuk ditinggalkan sendirian. Dr. Howe menegaskan bahwa memberikan remaja waktu terstruktur adalah penting agar mereka tetap terkendali dan tidak terlibat dalam masalah.
Penting untuk diingat bahwa setiap anak unik dan memiliki tingkat kematangan yang berbeda. Penting juga untuk memberi tahu anak tentang apa yang mereka perlu lakukan jika terjadi situasi darurat saat ditinggalkan sendirian.
Memutuskan kapan dan berapa lama Anda bisa meninggalkan anak di rumah sendirian adalah keputusan yang perlu dipertimbangkan dengan matang dan tergantung kondisi anak.
- Rizky Wahyu Permana
Karena bayi masih belum bisa berbicara, maka penting untuk mengetahui apakah mereka kelelahan atau hanya mengantuk.
Baca SelengkapnyaAnak memiliki rasa penasaran yang tinggi sehingga mereka bisa melontarkan banyak pertanyaan.
Baca SelengkapnyaKebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terdapat cara yang bisa diterapkan oleh orangtua untuk menghilangkan sejumlah kebiasaan buruk yang dimiliki oleh anak.
Baca SelengkapnyaBudaya ketupat lepas jadi bukti rasa sayang orang tua ke anaknya.
Baca SelengkapnyaOrangtua biasanya memiliki harapan bagaimana anak mereka akan tumbuh. Salah satunya adalah agar anak menjadi penurut dan tak suka membantah.
Baca SelengkapnyaMeski anak juga punya privasi ke mana mereka akan pergi, namun memberitahu orang tua tetap penting agar mereka merasa tenang ketika si anak pergi.
Baca SelengkapnyaBagi orangtua yang ingin mengajak anaknya melakukan perjalanan mudik secara cukup jauh, terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan.
Baca SelengkapnyaJenis serta waktu pemberian makanan saat bayi mulai MPASI perlu diperhatikan oleh orang tua.
Baca Selengkapnya