Merdeka.com - Vitamin D merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh, salah satunya menguatkan tulang. Meskipun sumber vitamin D paling mudah dan murah, yaitu matahari, rupanya masih banyak orang yang menderita kekurangan vitamin D.

Lantas apa sebenarnya penyebab dari kondisi tersebut? Simak selengkapnya beserta cara memenuhi kebutuhan vitamin D seperti yang dilansir dari Health Me Up berikut ini.

Penyebab

Aktivitas di dalam ruangan membuat seseorang tidak cukup punya waktu untuk berjemur dan mendapatkan asupan vitamin D dari sinar matahari. Melindungi diri dengan pakaian tertutup, masker, topi, sarung tangan, dan lainnya juga membuat tubuh tidak mampu menyerap vitamin D secara alami dari matahari ketika berada di luar rumah. Orang-orang yang berkulit gelap butuh waktu lebih lama untuk berjemur di bawah sinar matahari karena melanin menurunkan kemampuan kulit untuk memproduksi vitamin D. Penggunaan tabir surya yang berlebihan juga termasuk salah satu penyebab kenapa seseorang mengalami kondisi kekurangan vitamin D. Penderita obesitas pun memiliki kecenderungan untuk mengalami kondisi kekurangan vitamin D. Hal ini dikarenakan vitamin D 'diusir' oleh sel lemak dari dalam darah.

Cara mengatasi

Setiap dua sampai tiga kali seminggu, sebaiknya Anda berjemur di bawah sinar matahari pagi yang bisa memberikan asupan vitamin D secara maksimal. Dapatkan sumber vitamin D lain dari makanan, misalnya ikan salmon, sarden, telur dan ikan, sereal sarapan, serta produk susu. Jika Anda obesitas, berusahalah untuk menurunkan berat badan demi penyerapan vitamin D yang lebih baik. Hindari penggunaan tabir surya berlebihan, terutama jika Anda tidak menghabiskan waktu terlalu lama di bawah terik matahari. Sumber vitamin D lain adalah suplemen. Namun usahakan bahwa Anda tetap mendapatkan asupan vitamin D dari sumber yang lebih alami. Lakukan pemeriksaan kesehatan mengenai masalah kekurangan vitamin D pada ahli medis dan mintalah bantuan bagaimana cara mengatasinya.

Itulah penjelasan mengenai kondisi kekurangan vitamin D, penyebab, dan cara memenuhinya. Semoga bermanfaat.

Baca juga:Melewatkan sarapan bantu turunkan berat badan?5 Cara mengontrol berat badan tanpa diet4 Cara ketahui diet sukses tanpa timbanganTips diet untuk mencegah penyakit jantungTips diet sehat saat Ramadan

(mdk/riz)