Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berapa Sih Tinggi Rata-Rata Perempuan di Seluruh Dunia? Ini Jawabannya

Berapa Sih Tinggi Rata-Rata Perempuan di Seluruh Dunia? Ini Jawabannya<br>

Berapa Sih Tinggi Rata-Rata Perempuan di Seluruh Dunia? Ini Jawabannya

Rata-rata tinggi badan wanita di seluruh dunia sangat bervariasi karena faktor-faktor seperti genetika dan akses terhadap nutrisi.

Rata-rata tinggi badan wanita berbeda-beda di seluruh dunia. Perbedaan ini tentunya disebabkan oleh beberapa faktor.

Lalu, berapa tinggi badan rata-rata wanita di seluruh dunia? Penjelasan mengenai rata-rata tinggi badan wanita di dunia dan faktor penyebabnya dikutip dari health.com (22/03).

<b>Tinggi Badan Rata-Rata Wanita di Amerika Serikat</b>

Tinggi Badan Rata-Rata Wanita di Amerika Serikat

Tinggi rata-rata wanita Amerika berusia 20 tahun ke atas adalah 5 kaki 3,5 inci (63,5 inci) atau sekitar 161 cm.

Rata-rata ini berdasarkan data yang dikumpulkan pada tahun 2015-2018 oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dan Survei Kesehatan Nasional AS.

Tinggi badan rata-rata perempuan di Amerika Serikat juga menunjukkan variasi tergantung pada warisan genetik masing-masing.

Perempuan kulit hitam non-hispanik yang berusia 20 tahun ke atas memiliki tinggi rata-rata yang paling tinggi, yaitu 162 cm.

Sementara itu, perempuan keturunan Asia memiliki tinggi rata-rata yang lebih rendah, yakni 5 kaki 1,5 inci.

Tinggi Badan Rata-Rata Wanita di Dunia

Untuk memperkirakan rata-rata tinggi badan perempuan di seluruh dunia, NCD Risk Factor Collaboration (NCD-RisC) menganalisis 1.200 studi berbasis populasi dan proyeksi tinggi badan pada tahun 2022.

Studi ini mencakup wanita berusia antara 18 dan 25 tahun.

Wanita di Belanda dan Montenegro memiliki rata-rata tertinggi, dengan rata-rata 66,9 inci atau 170 cm.

Wanita di negara-negara Asia Tenggara dan Guatemala memiliki rata-rata tinggi badan terpendek.

Masing-masing sekitar 5 kaki atau 152 cm dan 4 kaki 11 inci atau 149 cm.

Berikut perbandingan tinggi rata-rata wanita di seluruh dunia:

Belanda: 170 cm
Montenegro: 170 cm
Jerman: 165 cm
Yunani: 165 cm
Australia: 165 cm
Kanada: 165 cm
Britania Raya: 163 cm
Korea Selatan: 163 cm
Puerto Rico: 162 cm
Cina: 162 cm
Amerika Serikat: 161 cm
Brasil: 160 cm
Iran: 160 cm
Meksiko: 157 cm
Kenya: 157 cm
India : 154 cm
Indonesia: 152 cm
Filipina: 152 cm
Guatemala: 149 cm

<b>Bagaimana Perubahan Rata-Rata Tinggi Badan dari Masa ke Masa</b>

Bagaimana Perubahan Rata-Rata Tinggi Badan dari Masa ke Masa

Secara umum tinggi badan manusia mengalami peningkatan seiring berjalannya waktu. Para peneliti berhipotesis bahwa orang-orang bertambah tinggi karena akses terhadap nutrisi dan perawatan medis yang lebih baik.

Berdasarkan data dari survei kesehatan nasional AS pada periode 1960–1962, wanita di Amerika Serikat secara keseluruhan memiliki tinggi rata-rata sekitar 160 cm.

Selama periode dari tahun 1896 hingga 1996, data yang disajikan oleh NCD-RisC menunjukkan bahwa tinggi rata-rata wanita di Eropa dan Asia Tengah meningkat sebesar 11 sentimeter.

Para peneliti mempercayai bahwa peningkatan asupan nutrisi telah membantu individu dalam mencapai tinggi badan maksimal mereka dan juga mewarisi faktor genetik yang mempengaruhi tinggi badan.

<b>Faktor-faktor yang Memengaruhi Tinggi Badan</b>

Faktor-faktor yang Memengaruhi Tinggi Badan

Faktor-faktor genetik dan lingkungan memiliki peran penting dalam menentukan tinggi badan dan perkembangan secara keseluruhan seseorang.

Namun, aspek-aspek sosial ekonomi, seperti akses terhadap nutrisi dan perawatan kesehatan, juga memiliki dampak signifikan dalam membatasi pertumbuhan atau mencapai potensi tinggi badan seseorang.

Berikut ini adalah faktor yang memengaruhi tinggi badan:

Genetik
Peneliti telah menjelaskan bahwa hampir 80% dari tinggi badan seseorang ditentukan oleh warisan genetik mereka.

Jika orang tua kalian memiliki postur pendek, kemungkinan besar juga akan memiliki postur pendek yang disebut sebagai perawakan pendek familial.

Kekurangan Nutrisi
Kekurangan asupan nutrisi pada anak-anak dapat mengakibatkan kekurangan gizi yang menghambat proses pertumbuhan mereka.

Kekurangan protein, karbohidrat, maupun lemak dapat menyebabkan kondisi marasmus, yaitu keadaan kekurangan gizi yang parah yang berdampak pada pertumbuhan dan menyebabkan penurunan berat badan.

Kondisi Medis
Beberapa kondisi kesehatan tertentu memiliki dampak pada penyerapan nutrisi dan struktur tulang sehingga dapat menghambat pertumbuhan pada masa kanak-kanak.

Beberapa kondisi kesehatan yang memengaruhi pertumbuhan tinggi badan anak termasuk:
Penyakit radang usus (IBD): Seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa yang menimbulkan peradangan pada saluran pencernaan, mengganggu proses pencernaan.
Artritis idiopatik remaja: Peradangan kronis pada sendi anak dan remaja yang menyebabkan pertumbuhan tulang terhambat atau tidak merata.

Penyakit ginjal kronis: Kehilangan fungsi ginjal dapat mengakibatkan penurunan kadar nutrisi dan kehilangan nafsu makan.

Fibrosis kistik: Kondisi genetik progresif yang menyebabkan lendir kental di paru-paru dan saluran pencernaan sehingga berdampak pada pencernaan.

Dwarfisme: tinggi badan yang sangat pendek dan disebabkan oleh kondisi genetik seperti achondroplasia (kelainan pertumbuhan tulang).

<b>Bagaimana Hubungan antara Tinggi dan Berat Badan?</b><br>

Bagaimana Hubungan antara Tinggi dan Berat Badan?

Wanita yang lebih tinggi umumnya sering memiliki berat tubuh yang lebih tinggi karena adanya lebih banyak massa otot, tulang, dan lemak.
Rumus yang digunakan untuk mengukur lemak tubuh berkaitan dengan bobot. Kalian bisa menentukan Indeks Massa Tubuh (BMI) dengan dua cara berikut:

Berapa Sih Tinggi Rata-Rata Perempuan di Seluruh Dunia? Ini Jawabannya

BMI tidak selalu akurat untuk menentukan kesehatan.

BMI tidak mempertimbangkan komposisi unik tubuh seseorang, yang meliputi massa otot, usia, jenis kelamin, distribusi lemak, dan genetika.

Makanan untuk Pertumbuhan Tulang Anak yang Melesat, Jangan Sampai Terlewatkan!
Makanan untuk Pertumbuhan Tulang Anak yang Melesat, Jangan Sampai Terlewatkan!

Konsumsi makanan yang tepat, pertumbuhan dan kepadatan tulang dapat dioptimalkan, menjaga kesehatan tulang anak hingga dewasa nanti.

Baca Selengkapnya
Cara Seorang Anak dapat Mewarisi Sifat dari Orang Tuanya, Simak Lebih Lanjut
Cara Seorang Anak dapat Mewarisi Sifat dari Orang Tuanya, Simak Lebih Lanjut

Melalui warisan genetik, anak-anak tidak hanya mewarisi ciri-ciri fisik tetapi juga sifat-sifat kepribadian orang tua.

Baca Selengkapnya
Kebiasaan yang Membuat Anak Tumbuh Tinggi, Segera Terapkan
Kebiasaan yang Membuat Anak Tumbuh Tinggi, Segera Terapkan

Banyak yang beranggapan bahwa genetika adalah faktor utama yang menentukan tinggi badan, namun ternyata, kebiasaan sehari-hari juga berperan penting.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas
Hindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas

Hal-hal yang perlu diwaspadai supaya anak tidak mengalami obesitas. Penyebab obesitas umumnya terjadi karena tiga faktor, yaitu perilaku, lingkungan dan genetik

Baca Selengkapnya
Kecerdasan Anak, Benarkah Turunan dari Ibu? Ini Faktanya
Kecerdasan Anak, Benarkah Turunan dari Ibu? Ini Faktanya

Gen-gen yang terlibat dalam membentuk kecerdasan seseorang tidak hanya berasal dari ibu, melainkan juga melibatkan faktor dari sang ayah.

Baca Selengkapnya
7 Kandungan Makanan untuk Tambah Berat Badan Janin secara Sehat, Penting Dikonsumsi Ibu Hamil
7 Kandungan Makanan untuk Tambah Berat Badan Janin secara Sehat, Penting Dikonsumsi Ibu Hamil

Menambah berat badan janin bisa dilakukan dengan konsumsi sejumlah makanan sehat berikut.

Baca Selengkapnya
Fakta Wanita Berkumis Tipis dari Segi Kesehatan, Bisa Saja Jadi Tanda Penyakit
Fakta Wanita Berkumis Tipis dari Segi Kesehatan, Bisa Saja Jadi Tanda Penyakit

Banyak orang meyakini bahwa wanita yang memiliki kumis tipis memiliki pesona yang unik. Namun, apakah keadaan ini dianggap aman secara medis?

Baca Selengkapnya
11 Hal yang Perlu Diketahui Orangtua saat Anak Mulai Konsumsi Makanan Padat
11 Hal yang Perlu Diketahui Orangtua saat Anak Mulai Konsumsi Makanan Padat

Mengenalkan makanan padat kepada bayi adalah proses yang memerlukan kesabaran, perhatian, dan adaptasi sesuai dengan kebutuhan individu bayi.

Baca Selengkapnya
Bahaya Konsumsi Suplemen Berlebihan, Bisa Pengaruhi Organ Dalam
Bahaya Konsumsi Suplemen Berlebihan, Bisa Pengaruhi Organ Dalam

Suplemen merupakan cara yang umum digunakan oleh banyak orang untuk menjaga kesehatan. Namun, terlalu banyak mengonsumsi suplemen juga dapat membawa masalah.

Baca Selengkapnya