Alkohol berdampak positif bagi kesehatan, benarkah?
Merdeka.com - Di satu sisi, alkohol jadi bagian dari gaya hidup tidak sehat di masyarakat. Di sisi lain, alkohol juga memiliki dampak positif bagi kesehatan. Nah, jadi bingung kan. Dr Sam Zakhari, direktur bidang efek metabolisme dan kesehatan di National Institute of Alcohol Abuse and Alcoholism, mengatakan: "Dampak positif dan negatif alkohol tergantung pada kondisi masing-masing individu," seperti dilansir Myhealthnewsdaily, (15/8). Yuk cari tahu enam pengaruh alkohol bagi kesehatan tubuh!
Mengurangi risiko penyakit dan serangan jantung
Bila dikonsumsi dalam dosis rendah, alkohol dapat mengurangi tekanan darah. Sebaliknya, ketika dikonsumsi berlebihan, alkohol memiliki efek negatif pada tubuh. Alkohol membantu untuk membersihkan lemak dari arteri dan mengurangi pembekuan darah. Hal ini dapat membatasi kemungkinan penyakit dan serangan jantung.
Mengurangi risiko stroke
Minum alkohol dalam jumlah terbatas bisa menurunkan risiko serangan jantung dan risiko stroke. Jenis stroke paling umum disebut stroke iskemik. Ini terjadi ketika pembuluh yang membawa darah ke otak tersumbat. Jenis lain dari stroke iskemik adalah hemoragik. Hemoragik terjadi ketika darah merembes keluar dari pembuluh darah di otak.
Memperbaiki kualitas tidur di malam hari
Bagi sebagian orang, segelas alkohol sebelum tidur memiliki efek positif bagi tubuh. Tetapi, konsumsi yang berlebihan malah mengganggu tidur Anda. Bukannya tidur nyenyak, Anda malah terjaga semalaman dan terkena insomnia.
Punya efek diuretik
Alkohol bersifat diuretik, yang berarti punya efek mendorong air keluar dari tubuh lebih cepat. Peminum berat bisa mengalami dehidrasi karena sering buang air kecil. Konsumsi dalam jumlah sedang, memiliki dampak diuretik yang tidak berbahaya.
Meningkatkan interaksi sosial
Alkohol bisa meningkatkan kognisi sehingga membuat kepribadian orang jadi lebih ramah. Orang yang sering minum di bar, mereka akan lebih mudah membuka pembicaraan dengan orang asing. Bahkan, mereka punya banyak lelucon untuk ditertawakan. Alkohol dianggap mirip psikotropika yang dapat mengubah kondisi kejiwaan seseorang.
Mengganggu reaksi obat lain
Konsumsi alkohol dapat mengganggu reaksi obat atau senyawa lain dalam tubuh. Itu berarti obat-obatan yang diproses di hati, tidak akan dicerna dengan cepat. Alhasil, seseorang akan merasakan efek obat yang jauh lebih kuat. Alkohol memang memiliki dampak positif bagi kesehatan. Namun, itu bukan berarti Anda bisa mengonsumsinya secara berlebihan. Ingat! Segala sesuatu yang dilebih-lebihkan selalu berdampak buruk bagi kesehatan.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berhenti mengkonsumsi alkohol adalah satu hal yang terkenal cukup sulit. Yuk, simak efek apa yang terjadi pada tubuh saat berhenti minum alkohol!
Baca SelengkapnyaAlkohol dalam bentuk apapun dapat memicu kanker. Yuk, simak bagaimana dampak dari alkohol hingga bisa memicu kanker!
Baca SelengkapnyaKarbohidrat penting sebagai sumber energi, namun jumlah yang berlebihan dapat membawa efek negatif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Roti merupakan salah satu sumber karbohidrat untuk tubuh. Yuk, simak jenis roti apa saja yang sehat dan banyak manfaat!
Baca SelengkapnyaKondisi air putih yang dikonsumsi sebelum atau sesudah minum teh dan kopi bisa memiliki manfaat berbeda.
Baca SelengkapnyaMeskipun memberikan rasa manis yang menggoda, kelebihan konsumsi gula pada anak ternyata membawa dampak buruk bagi kesehatannya secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi minuman tinggi kalori secara berlebihan memiliki dampak kesehatan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi teh dan kopi yang diambah pemanis bisa tetap aman asal buatan kita sendiri.
Baca SelengkapnyaBayam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Yuk, simak fakta lengkap tentang manfaat bayam sekaligus cara mengkonsumsinya!
Baca Selengkapnya