5 Tips Penting Olahraga di Malam Hari, Biar Nggak Bikin Insomnia dan Jaga Tubuh Tetap Sehat

Olahraga memang perlu menjadi kebiasaan rutin untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Latihan fisik yang satu ini berperan untuk meningkatkan metabolisme tubuh, menjaga kesehatan jantung, hingga menurunkan tingkat stres.

Bagi yang memiliki aktivitas padat hingga tak sempat olahraga di pagi hari, melakukan latihan fisik di malam hari bisa jadi alternatif. Namun, penting untuk mengetahui tips olahraga sehat di malam hari agar nggak berujung insomnia yang malah mengganggu kesehatan tubuh. Tips penting apa saja sih yang perlu dipahami? Simak penjelasannya!

Insomnia setelah olahraga rentan terjadi buat mereka yang melakukan aktivitas fisik di malam hari. Kok bisa sih? Olahraga sendiri merupakan kegiatan yang meningkatkan detak jantung sekaligus kadar kortisol di dalam tubuh.

Ketika kadar kortisol tinggi dan mendapatkan paparan lampu terang di gym saat malam hari, hal ini bisa menghalangi produksi hormon melatonin yang sehat. Padahal, hormon inilah yang membantu kamu agar bisa tidur di malam hari.

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah tipe olahraga yang dilakukan. Jika kamu melakukan olahraga di malam hari, hindari latihan fisik yang intens sekitar 3 jam sebelum tidur. Hal ini dapat membuat detak jantung lebih cepat yang malah bikin makin susah tidur.

Olahraga dengan ritme lambat lebih disarankan untuk membantu tubuh lebih rileks sekaligus mengusir stres setelah bekerja seharian. Hal ini juga bisa menjaga detak jantung, pernapasan, dan kadar hormon tetap normal.

Bagi yang sering melakukan olahraga di malam hari, buatlah jadwal rutin setiap waktunya. Jadi, pastikan kamu melakukan olahraga di jam yang sama agar terbentuk rutinitas. Hal ini bertujuan agar tubuh terbiasa dengan aktivitas tersebut.

Jika sudah terlewat dari jam olahraga biasanya, disarankan untuk melakukan latihan fisik di hari berikutnya. Selain membuat jadwal olahraga teratur, pastikan juga kamu tidur di jam yang sama setiap harinya untuk mencegah insomnia.

Pemanasan dan pendinginan menjadi hal yang sangat penting dalam olahraga. Hal ini ternyata juga memiliki manfaat lebih bagi yang sering melakukan olahraga malam, lho.

Pemanasan sebelum olahraga sangat penting untuk mencegah cedera. Sementara itu, pendinginan dilakukan untuk mengendurkan otot yang kaku, memperbaiki sirkulasi darah dan menurunkan irama jantung agar kamu bisa tidur nyenyak di malam hari.

Jangan lupa perhatikan selalu asupan air putih, baik itu sebelum, selama, dan setelah olahraga. Selain menjaga hidrasi tubuh, air putih juga berperan mempercepat proses pendinginan agar tubuh semakin cepat kembali ke suhu normal.

Memenuhi kebutuhan air putih setelah olahraga juga dapat membantu mengeliminasi asam laktat yang membuat tubuh lebih nyaman dan tidur makin nyenyak. Jadi, jangan lewatkan kebutuhan tubuh yang satu ini ya!

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, pemilihan olahraga yang tepat sangat penting untuk memaksimalkan latihan fisik dan mencegah insomnia. Jadi, apa saja sih olahraga yang direkomendasikan di malam hari?

Yoga dan pilates adalah pilihan olahraga yang banyak disarankan. Pasalnya, latihan fisik ini membantu mengurangi stres, melancarkan peredaran darah, dan mengatur pernapasan untuk membantu tidur lebih nyenyak.

Latihan kekuatan atau angkat beban juga menjadi salah satu rekomendasi yang bisa dilakukan di malam hari. Namun, pastikan aktivitas gym yang dilakukan memiliki intensitas rendah supaya tidak memacu kerja jantung berlebihan yang membuatnya malah jadi susah tidur di malam hari.

Olahraga di malam hari bisa dilakukan dengan maksimal jika memperhatikan beberapa tips di atas. Jadi, sudah siap menerapkannya dalam rutinitas sehari-hari kamu?