Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal dukungan di Pilpres, Partai Berkarya putuskan bulan Juni

Soal dukungan di Pilpres, Partai Berkarya putuskan bulan Juni Pengundian nomor urut Parpol peserta Pemilu 2019. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Partai Beringin Karya atau Berkarya menyatakan bakal ikut mendukung salah satu calon presiden di Pemilu Serentak 2019. Sekjen Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang mengatakan sikap politik untuk mendukung salah satu calon presiden akan diputuskan dalam Rapat Pimpinan Nasional pada Juni 2018.

"Kita belum (putuskan) jadi walaupun komunikasi sudah dibuka tapi fokusnya untuk menetapkan itu mungkin di sekitar Mei-Juni," kata Badar saat berbincang dengan merdeka.com di Gedung Granadi, Kuningan, Jakarta, Rabu (28/6).

Badar menuturkan, partainya tak mau buru-buru menjatuhkan pilihan. Sebab, saat ini baru nama Joko Widodo yang muncul sebagai calon presiden. Namun, komunikasi informal dengan partai-partai baru telah terjalin dari sekarang.

"Jadi kita bisa membuka komunikasi apalagi partai kita partai baru. Baik dari pihak partai lama maupun partai baru sudah nonformal sudah kita hubungan, kita masih timbang-timbang mana pilihan berikutnya. Karena belum mengerucut yang baru pasti kan Pak Jokowi ya," ujarnya.

Para kader, kata Badar, sebenarnya menginginkan Ketua Dewan Pembina Mandala Utomo Putra atau yang akrab disapa Tommy Soeharto sebagai calon presiden. Tetapi, Berkarya mengakui rencana mencalonkan Tommy terhalang oleh aturan perundang-undangan.

"Kalau aspirasi kader aspirasi ulama yang kita temui meminta Tommy Suharto jadi Presiden. Cuma kan tidak ada peluang bagi partai baru sesuai UU," tegas Badar.

Meski demikian, peluang Tommy maju bisa terjadi jika ada partai lama meminangnya menjadi calon presiden. Berkarya tak mau menyia-nyiakan tawaran yang masuk kepada Tommy.

"Tapi yang dicalonkan kan partai-partai lama yang punya kursi ya tergantung ada tawaran dari partai lama yang berhak untuk mencalonkan tawaran ke figur kami, ya why not gitu kami bersedia," tuturnya.

Badar melanjutkan, partainya akan menyusun rencana jangka panjang untuk mencalonkan putra Presiden ke 2 RI Soeharto tersebut pada Pilpres 2024 mendatang.

"Ya otomatis itu kenapa kita punya target minimal 1 tiap dapil ya otomatis kita ingin mencalonkan Presiden di 2024," ujarnya.

Partai Berkarya menjadi partai baru di ajang Pemilu 2019. Partai berlambang pohon beringin telah mendapat nomor urut 7 sebagai partai peserta pemilu pada Sabtu (17/20 lalu.

Setelah lolos jadi peserta pemilu, Partai Berkarya langsung pasang target untuk meraih 78 kursi di Parlemen.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos
Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.

Baca Selengkapnya
Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa
Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa

Terkait paslon yang didukung Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang meminta agar ditanyakan langsung ke presiden

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?
Jokowi Bicara Rencana Turun Gunung Kampanye di Pilpres 2024, Dukung Siapa?

Jokowi berbicara soal rencana turun gunung untuk kampanye di Pemilihan Presiden 2024.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Keanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo
Isu Presiden Jokowi Titip Nama Menteri, Gibran: Keputusan di Prabowo

Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama

Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya