PKS Dorong Peran Perempuan Kawal Kebijakan Negara Pro Rakyat
Merdeka.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati menghadiri Konsolidasi Nasional Aleg Perempuan PKS. Ia memaparkan pentingnya peran serta perempuan dalam mengawal kebijakan negara yang pro rakyat.
Hal itu senada dengan persiapan PKS jelang Pemilu 2024. Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan mendorong penambahan aleg perempuan PKS termasuk di sejumlah daerah.
PKS terbuka untuk seluruh perempuan, apalagi perempuan dari generasi milenial, apapun latar belakang suku, agama, profesi dan organisasinya untuk menjadi caleg PKS.
Di samping jumlah, Syaikhu menekankan pentingnya peningkatan kompetensi dan kapasitas dalam memperjuangkan aspirasi rakyat melalui produk legislasi dan advokasi kebijakan.
Gunakan seluruh saluran komunikasi publik baik media massa maupun media sosial. Agar informasi perjuangan PKS semakin luas diketahui masyarakat.
"Aleg perempuan harus menjadi yang terdepan dan menjadi teladan dalam pelayanan kepada rakyat. Apalagi ada kebijakan yang hanya bisa efektif melalui suara kaum perempuan. Dan saya lihat kinerja aleg perempuan PKS luar biasa," ungkap Syaikhu dalam keterangannya, Kamis (23/6).
Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini acara ini diselenggarakan untuk meningkatkan peran dan kapasitas aleg perempuan PKS dalam mengawal kebijakan negara yang pro rakyat, pro umat dan pro NKRI.
"Aleg perempuan PKS punya peran strategis di PKS. Sama sekali bukan pelengkap. Ada yang menjadi pimpinan fraksi, pimpinan komisi, bahkan pimpinan dewan. Kita ingin aleg perempuan PKS makin meningkat peran dan kapasitasnya dalam membela dan melayani rakyat Indonesia sehingga bersama-sama PKS all out melayani Indonesia," ungkap Jazuli.
Anggota Komisi I DPR ini meminta aleg perempuan PKS untuk terus aktif membangun sinergi dan kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa apapun latar belakang daerah, suku, agama dan golongannya.
Ini untuk mengejawantahkan amanat Ketua Majelis Syura PKS untuk menjadikan PKS partai milik bangsa.
"Sesuai amanat Ketua Majelis Syura Habib Dr. Salim Segaf Aljufri, PKS ini milik bangsa. Siapapun warga negara Indonesia, apapun latar suku, agama, dan budayanya silakan bergabung dengan PKS dan gunakan partai ini untuk membangun bangsa," katanya.
Sebagai informasi, Kegiatan Bimtek Aleg Perempuan se Indonesia akan berlangsung mulai tanggal 22 s.d 25 Juni 2022. Pembukaan akan dilakukan oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua FPKS DPR RI Jazuli Juwaini.
Selain Menteri Gusti Ayu, turut hadir Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Dirjen Otda Kemendagri Akmal Malik, Pakar Komunikasi Politik Dosen UIN Jakarta Gun Gun Heryanto, CIO and Senior Advisor Citra Inspira Dian Anggraini Umar.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kaesang berharap pers Indonesia semakin independen dalam mengedukasi masyarakat dengan beragam pemberitaan.
Baca SelengkapnyaMeski demikian dari informasi yang dihimpun jika inisial Jaksa KPK itu adalah TI yang diduga memeras saksi dalam sebuah kasus sebesar Rp 3 miliar.
Baca SelengkapnyaPKS memperingatkan kepada para penyelenggara untuk bersikap amanah dan tidak mencuri suara rakyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi mengaku telah melakukan komunikasi bersama Dirjen Pajak Suryo Utomo terkait rencana pemerintah untuk menaikkan menaikkan PPN menjadi 12 persen pada 2025.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaDi media sosial, muncul lelucon satir dengan narasi menjadi anggota KPPS setara dengan anggota Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Baca SelengkapnyaKPU diminta tidak mempublikasikan hasil yang justru berbeda karena banyaknya temuan kesalahan.
Baca SelengkapnyaDemokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca SelengkapnyaPKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Selengkapnya