Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua Fraksi MPR PKB: Saya sama PDIP setuju GBHN dihidupkan kembali

Ketua Fraksi MPR PKB: Saya sama PDIP setuju GBHN dihidupkan kembali Abdul Kadir Karding. ©2018 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Ketua Fraksi MPR Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengatakan bahwa, partainya dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) setuju untuk menghidupkan kembali GBHN (Garis-garis Besar Haluan Negara). GBHN sendiri telah ditiadakan setelah amandemen UUD 1945, seiring dengan berkurangnya fungsi dan kewenangan MPR.

"Kalau saya setuju. Saya sama pdip setuju," ujar Karding, di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (7/8).

Namun, Sekjen PKB ini mengatakan, belum ada pembahasan lebih lanjut terkait soal itu dalam koalisi pengusung Jokowi dalam pilpres 2019. Karenanya belum diketahui terkait sikap parpol lainnya dalam koalisi terkait wacana untuk menghidupkan GBHN.

"Baru dua itu (PKB dan PDIP). Karena belum dibahas," ucapnya.

Ditemui di lokasi yang sama, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tak banyak memberikan jawabannya terkait wacana untuk menghidupkan kembali GBHN. Dia hanya mengatakan, pihaknya hanya ingin memperkuat MPR.

Pihaknya sendiri menilai GBHN yang berisi arah pembangunan jangka panjang bagi Indonesia sendiri penting. Sebab, dianggap dapat meningkatkan efektivitas pemerintahan.

"Intinya kita ingin memperkuat MPR lah," sebut Hasto.

Dalam kesempatan yang sama, Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate menilai bahwa, arah dan perspektif jangka panjang dalam suatu negara memang diharuskan. Meskipun, lewat dihidupkan kembali GBHN atau tidak.

"Bukan GBHNnya. Substansinya. Harus ada perencanaan pembangunan yang berkesinambungan. Dan itu gerakan perubahan," kata Johnny.

Reporter: Yunizafira PutriSumber: Liputan6.com

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral

Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.

Baca Selengkapnya
Deklarasi Dukungan Terus Terjadi, TKN Nilai Prabowo Dianggap Paling Tepat Lanjutkan Jokowi
Deklarasi Dukungan Terus Terjadi, TKN Nilai Prabowo Dianggap Paling Tepat Lanjutkan Jokowi

Pihaknya mengajak seluruh pendukung Prabowo-Gibran untuk merapatkan barisan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Soal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB
Soal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB

Baru-baru ini, Gibran menyebut akan ada partai baru yang bergabung ke koalisinya usai dinyatakan menang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Keanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Istana soal Jokowi Disebut Angkat Jutaan CPNS Jika Gibran Menang
Penjelasan Istana soal Jokowi Disebut Angkat Jutaan CPNS Jika Gibran Menang

Tidak seharusnya perekrutan PNS dikaitkan dengan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama

Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa
Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa

Terkait paslon yang didukung Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang meminta agar ditanyakan langsung ke presiden

Baca Selengkapnya
Sibuknya Koalisi Anies Usai Kalah Pilpres, PKB Paling Gesit
Sibuknya Koalisi Anies Usai Kalah Pilpres, PKB Paling Gesit

PKB, khususnya Ketum Cak Imin merupakan orang pertama yang dikunjungi Prabowo usai penetapan sebagai Presiden terpilih di Markas PKB.

Baca Selengkapnya