Ke Bareskrim, Agus Gumiwang diperiksa penyobekan surat kubu Ical
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar kubu Agung Laksono, Agus Gumiwang Kartasasmita mendatangi Bareskrim Mabes Polri. Agus yang datang mengenakan kemeja putih lengan panjang itu memilih irit bicara kepada wartawan.
"Justru saya datang yang melaporkan penyobekan dan pendudukan itu," ucap Agus sebelum masuk ke Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (9/4).
Belum jelas kedatangan Agus dimintai keterangan atau menindaklanjuti laporannya terkait perobekan surat resmi DPP Partai Golkar yang dilakukan kubu Aburizal Bakrie beberapa waktu lalu. Laporan tersebut dilayangkan Agus terhadap Ketua Fraksi Golkar kubu Ical, Ade Komarudin dan Sekretaris Fraksi Bambang Soesatyo.
Laporan itu dibuat lantaran Ade dan Bambang enggan melepaskan ruang fraksi yang diklaim menjadi haknya sebagai pengurus yang disahkan Menkum HAM Yasonna Hamonangan Laoly. Saat memberikan surat resmi dari DPP Golkar itulah keduanya menyobek surat saat kubu Agung Laksono meminta mereka meninggalkan ruang sekretariat Fraksi Golkar di DPR.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaAirlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bawaslu menyebut, pelanggaran itu diketahui setelah pihaknya melakukan klarifikasi dan kajian.
Baca SelengkapnyaAirlangga menjanjikan bakal memberikan bantuan untuk meringankan kesulitan warga.
Baca Selengkapnya"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca SelengkapnyaLima fakta Masjid Istiqlal yang tidak banyak orang tahu
Baca SelengkapnyaGus Yahya pun meminta semua pihak untuk tidak berlarut-larut dalam isu pemakzulan Jokowi tersebut.
Baca SelengkapnyaPanji diduga memakai dana yayasan untuk kepentingan pribadinya.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca Selengkapnya