Karena Jokowi, PKS merapat ke PDIP?
Merdeka.com - Kemenangan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada pilgub DKI Jakarta 2012 dengan mengusung figur Joko Widodo, menjadi daya pikat Partai Keadilan Sejahtera untuk merapat.
Di tengah usaha PKS mempersiapkan mesin partai untuk menyukseskan Pemilu 2014, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq memberi sinyal untuk koalisi dengan PDIP.
"Kita kan partai politik yang bisa berkoordinasi dengan mitra-mitra parpol lain, dan itu tidak ada hambatan. Semua kemungkinan terbuka," kata Luthfi kepada wartawan di komplek parlemen, Senayan Jakarta, Selasa (25/9).
Menurut Luthfi, bukan perkara baru PKS berkoalisi dengan PDIP atau parpol lainnya. Di berbagai kesempatan, entah Pilkada atau Pilgub, kedua partai tersebut sering menyatukan visi misi.
"PKS sudah berkoalisi dengan PDIP di beberapa daerah. Saya tidak ingat tepatnya, tapi koalisi dengan PDIP di daerah tertentu, dengan Golkar, dengan Demokrat. Semua telah terjadi," lanjutnya.
Dikonfirmasi terkait wacana pencalonan dirinya sebagai capres alternatif, Luthfi hanya tersenyum sambil menjelaskan jika hal itu baru aspirasi dari individu internal partai.
Luthfi sendiri mengaku belum berfikir terlalu jauh soal pencapresan dirinya. Saat ini, dia lebih fokus mewujudkan amanah musyawarah nasional yang dilaksanakan beberapa waktu lalu untuk membawa PKS sebagai parpol tiga besar.
"Yang saya katakan itu aspirasi, dan saya menghargai aspirasi beberapa kawan. Tapi itu baru diucapkan secara pribadi, belum menjadi keputusan organisasi," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) merespons soal PDI Perjuangan yang siap menjadi oposisi.
Baca SelengkapnyaMaruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca Selengkapnya