Istana Jawab Kritik Mahfud MD: Food Estate Tidak Gagal, Tapi Perlu Dievaluasi
Istana tidak menampik proyek food estate harus ada perbaikan.
Istana tidak menampik proyek food estate harus ada perbaikan.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membantah food estate yang diperintahkan Presiden Jokowi kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto adalah proyek gagal.
Menurut Ari, food estate bukanlah proyek gagal, meski pelaksanaannya perlu dievaluasi.
"Iya (tidak gagal) tapi dievaluasi terus karena tentu implementasinya ada beberapa hal yang sifatnya kompleks yang perlu dilakukan penyempurnaan,” kata Ari kepada awak media di Istana Negara Jakarta, Senin (22/1).
Ari tidak menampik, proyek food estate harus ada perbaikan. Tujuannya agar implementasi yang menjadi cita-cita negara untuk ketahanan pangan bisa tercapai.
"Implementasinya kan tentu ada evaluasi, perbaikan, penyempurnaan terus berjalan. Ya supaya apa yang tujuan kebijakan itu bisa tercapai," harap dia.
Ari menjelaskan, kebijakan proyek food estate hadir demi merespons situasi nasional soal pangan yang dihadapi bangsa. Sebab, perekonomian dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja dan terancam krisis pangan.
merdeka.com
Untuk itu, kata Ari, pemerintah memiliki terobosan dengan skala besar lewat food estate agar Indonesia bisa punya cukup cadangan pangan.
"Maka dari itu kebijakan lumbung pangan adalah menghasilkan produksi yang bisa memenuhi cadangan pangan pemerintah, sehingga kemampuan kita untuk mandiri dari sisi pangan itu bisa tercukupi, tidak perlu impor, tidak perlu tergantung dari negara lain khususnya ketika harga cukup tinggi," tutup Ari.
Proyek food estate disinggung Mahfud MD dalam debat Cawapres. Mahfud MD membuka debat Cawapres dengan menyindir program food estate yang jadi kebangaan pemerintahan Jokowi.
Mahfud MD membanggakan programnya bersama Ganjar Pranowo yakni Petani Bangga Bertani, Nelayan Berjaya. Dia lantas mengkritik program food estate yang saat ini dinilai gagal.
“Jangan seperti food estate yang gagal dan merusak. Yang benar aja, rugi dong kita,” tegas Mahfud dalam debat Cawapres yang digelar di JCC, Minggu (21/1).
Debat Cawapres, Mahfud: Jangan Seperti Food Estate yang Gagal dan Merusak, yang Benar Saja Rugi Dong Kita
Baca SelengkapnyaSaat ini, pemerintah Jokowi tengah mengembangkan proyek food estate di berbagai wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram food estate dianggap gagal oleh cawapres Mahfud MD dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaCawapres Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD kompak menyatakan program food estate era Presiden Jokowi sebagai proyek gagal.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut program food estate bukan lahir dalam pemerintahaan saat ini, tetapi sudah ada sejak era Presiden Soekarno.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran mengklaim lahan food estate di Gunung Mas, Kalimantan Tengah bakal panen sekitar 8 hektar jagung dan 5 hektar singkong.
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan, bekas area hutan produksi yang dibangun proyek food estate bukan lahan produktif.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan program Food Estate bukan punya Prabowo.
Baca SelengkapnyaCawapres Mahfud MD secara mengejutkan menyatakan bahwa program food estate andalam pemerintah sebagai proyek gagal.
Baca Selengkapnya