Hanya 23,2 persen warga puas dengan kinerja Gubernur Sumut Tengku Erry
Merdeka.com - Indo Barometer melaksanakan survei permasalahan dan konstelasi politik Sumatera Utara (Sumut) 2018. Salah satu hal yang disurvei ialah tingkat kepuasan warga Sumut terhadap kinerja Gubernur, Tengku Erry Nuradi. Berdasarkan hasil survei, tingkat kepuasan warga terhadap kinerja Erry sangat rendah.
Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari menyampaikan, tingkat kepuasan warga Sumut hanya 23,2 persen. Artinya hanya sebanyak 23,2 persen responden yang menyakan puas terhadap kinerja Tengku Erry.
Sedangkan responden yang menyatakan tak puas dengan kinerja Tengku Erry cukup banyak yaitu 46,8 persen. Sementara responden yang tidak menjawab sebanyak 30 persen. Rendahnya warga yang puas dengan kinerjanya membuat hal ini menjadi anomali bagi Tengku Erry jika ingin kembali mencalonkan diri sebagai cagub dalam Pilkada 2018.
"Ini jadi anomali bagi Tengku Erry dan tak bisa mencalonkan diri. Ia sempat mencalonkan diri, tapi partai koalisinya bubar karena kinerja kurang menonjol dan peluang menang kecil," terang Qodari saat memaparkan hasil survei di Hotel Atlet Century Park, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (23/3).
Ada berbagai alasan warga Sumut tak puas dengan kinerja Tengku Erry. Tertinggi ialah karena kinerjanya dinilai buruk atau kurang bagus sebesar 26,7 persen. Banyaknya jalan yang rusak juga mempengaruhi (15,2 persen), serta pembangunan dinilai tidak merata (11 persen).
"Kurang merakyat 7,5 persen dan tidak pernah turun langsung sebanyak 7,2 persen," sebutnya.
Selain itu, hasil survei juga menunjukkan sebanyak 51,4 persen warga Sumut tak menginginkan Tengku Erry kembali menjadi gubernur. Dan masyarakat yang menginginkan dia kembali menjabat hanya 17,7 persen.
Hasil survei juga menunjukkan rendahnya tingkat kepuasan warga terhadap kinerja Wakil Gubernur Sumut, Nurhajizah Marpaung. Warga yang puas dengan kinerjanya hanya 9,8 persen dan yang menyatakan tidak puas cukup tinggi yaitu 34,2 persen.
"Dan hanya 8,9 persen pemilih yang menginginkan Nurhajizah Marpaung menjadi Gubernur Provinsi Sumut untuk periode 2018-2023. Yang tidak menginginkan 49,5 persen," sebut Qodari.
Survei dilaksanakan di 33 kabupaten/kota se-Sumut pada 4-10 Februari 2018. Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 800 orang dengan margin of error 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Metodologi yang digunakan yaitu multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayoritas responden menyatakan puas atas penyelenggaraan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menyebutkan, kepuasan terhadap kinerja Presiden mayoritas tercatat di tiap segmen demografi warga dan setiap wilayah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku tak pernah berhenti turun ke rakyat hingga kembali memenangkan Pilgub.
Baca SelengkapnyaAlasannya karena gaji pekerja di Singapura lebih tinggi dibandingkan pekerja di Indonesia.
Baca SelengkapnyaLuas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaMomen lucu saat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono peluk mesra Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaHasilnya, TNI memperoleh angka 85,8 persen dan Presiden 77,1 persen.
Baca Selengkapnya