Gerindra yakin hati Aburizal Bakrie tetap dukung Prabowo-Sandi di 2019
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza yakin Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie tetap memihak Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Meskipun, kata dia, Partai Golkar telah memutuskan mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
"Saya pribadi meyakini hati Pak Aburizal Bakrie lebih ke Pak Prabowo," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/10)
Menurut Riza, Aburizal memang memiliki kedekatan khusus Prabowo sejak dulu. Karena itu, yakin hati pria yang akrab disapa Ical itu akan memihak pada Prabowo.
"Biasa saja apalagi Pak Aburizal Bakrie yang kita hormati tentu punya kedekatan khusus dengan Pak Prabowo sekalipun Partai Golkar memutuskan pilih Pak Jokowi-Ma'ruf," ucapnya.
Diketahui, Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, hari ini menyambangi kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie atau Ical. Pertemuan itu berlangsung hangat.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, kemudian Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto, Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni. Kemudian, beberapa anggota lainnya yang mewakili partai pendukung seperti politisi PKPI Sonny Tulung, politisi PDIP Aria Bima, politisi PKB Lukman Edy, politisi PPP Ade Irfan Pulungan, politisi Golkar Rizal Mallarangeng, dan politisi Perindo Debora Debby Wage.
"Kami tadi bersama-sama menyebut sebagai mentor senior dan terima kasih kami dijamu dengan kehangatan. Yang pertama kali saya lihat adalah makannya. Ternyata luar biasa, ditawari sate kambing dan sate domba, supaya memberikan energi kepada seluruh tim kampanye," ucap Hasto di lokasi, Senin (8/10).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaBerikut reaksi mengejutkan Prabowo saat istri pensiunan Jenderal TNI ingin cium tangannya.
Baca SelengkapnyaMomen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo seharusnya mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan untuk membahas ketenagakerjaan
Baca SelengkapnyaPemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaPertemuan Sandiaga Uno dengan Prabowo tak bisa dilepas dari gestur politik.
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, baik Anies maupun Ganjar harusnya meniru kenegarawanan Prabowo
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan beri nilai 11 atas kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam sesi debat capres
Baca Selengkapnya