Depan Warga Aceh, Cak Imin Janji Perpanjang Dana Otsus Sampai Kiamat Jika Menang Pilpres 2024
Cak Imin ingin dana otsus benar-benar bisa dinikmati rakyat Aceh secara keseluruhan.
Cak Imin ingin dana otsus benar-benar bisa dinikmati rakyat Aceh secara keseluruhan.
Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar, melakukan kampanye Pilpres 2024 di Aceh. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu awalnya menyempatkan diri ziarah ke makam ulama Syiah Kuala, di Gampong Deah Raya, Kota Banda Aceh, Selasa (5/12).
Di sana, Cak Imin menyampaikan jika dirinya dan Anies Baswedan terpilih sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia 2024, pasangan ini berjanji bakal memperpanjang Dana Otonomi Khusus (Otsus) untuk Aceh.
"Bila otonomi khusus ini dapat dinikmati rakyat, maka otsus Aceh kita perpanjang sampai kiamat," katanya.
Menurut Cak Imin, jika dirinya dan Anies memimpin Indonesia, perpanjangan dana otsus Aceh itu akan diatur kembali tata kelolanya dengan baik, agar benar-benar bisa dinikmati rakyat Aceh secara keseluruhan.
merdeka.com
Cak Imin menyebut keberadaan dana otsus Aceh menjadi salah satu kebutuhan proses penguatan kemajuan masyarakat di Tanah Serambi Mekkah.
merdeka.com
Setelah dari makam Syiah Kuala, Cak Imin melanjutkan safari kampanyenya di Aceh ke Dayah (pesantren) Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, Gampong Siem, Darussalam, Aceh Besar.
Di sana, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu kembali menyampaikan janji akan menambah dana abadi pesantren jadi Rp200 triliun, jika pasangan AMIN memenangi Pilpres 2024.
Dalam agenda kampanye Cak Imin di Banda Aceh dan Aceh Besar itu, dia turut didampingi petinggi partai PKB seperti Hanif Dhakiri, Jazilul Fawaid, Ketua DPW PKB Aceh Irmawan, Ketua DPW Nasdem Aceh Taufiqulhadi, Ketua PKS Aceh Mahyaruddin, dan Capten AMIN Aceh Ghufran Zainal.
Yenny mengingatkan, jangan sampai Pilpres menjadi ajang pecah belah di antara anak bangsa.
Baca SelengkapnyaCak Imin tidak khawatir sosok Yenny akan menjadi pemecah suara PKB.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengakui jika dirinya terlalu asal ngomong soal Pilpres 2024. Akhirnya diperintahkan PKB untuk diam dahulu.
Baca SelengkapnyaPDIP menyebut putusan MK tidak serta merta membuka kesempatan bagi Gibran maju Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaKetua PB NU yang juga putra pendiri NU itu mengaku bangga Cak Imin menjadi cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaKejagung menangkap pria yang mengaku sebagai jaksa berinisial IY.
Baca SelengkapnyaPertempuran untuk memenangkan Ganjar-Mahfud masih panjang, namun waktu semakin sempit.
Baca SelengkapnyaMahfud mengaku akan mengambil peran pada persoalan hukum dan penegakan korupsi jika menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSebab, kata dia putusan itu pun tidak berpengaruh bagi dirinya.
Baca Selengkapnya