Aturan Terbaru Debat Pilpres: Capres-Cawapres Tak Boleh Bertanya Pakai Singkatan
KPU menertibkan aturan penggunaan singkatan dan istilah tidak umum dalam pertanyaan yang diajukan di debat capres pada Minggu, 7 Januari 2024 nanti.
KPU menertibkan aturan penggunaan singkatan dan istilah tidak umum dalam pertanyaan yang diajukan di debat capres pada Minggu, 7 Januari 2024 nanti.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menertibkan aturan penggunaan singkatan dan istilah tidak umum dalam pertanyaan yang diajukan di debat capres pada Minggu, 7 Januari 2024 nanti. Hal itu demi menghindari polemik berkelanjutan di masyarakat.
“Supaya kemudian tidak menimbulkan problematik karena ada singkatan yang mungkin orang tidak familiar dengan singkatan itu, tentu kami menyampaikan kepada masing-masing tim pasangan calon supaya calon yang akan berdebat, apakah capres atau cawapres itu menyampaikan kepanjangan kalau ada singkatan, ya,” tutur Ketua KPU Hasyim Asyari di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).
Termasuk juga penggunaan istilah yang belum populer atau tidak terlalu familiar. Capres yang menggunakan istilah terkait harus menjelaskan maksud dari pertanyaan tersebut.
merdeka.com
Larangan penggunaan singkatan atau istilah tidak umum tanpa penjelasan itu pun merupakan hasil dari evaluasi pada debat cawapres sebelumnya.
“Sudah disampaikan kepada semua tim paslon,” Hasyim menandaskan.
Larangan penggunaan singkatan ini buntut dari debat kedua Pilpres 2024. Debat itu dikhususkan untuk calon wakil presiden (cawapres).
Dalam debat, cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka membuat cawapres nomor urut satu Muhaimin Iskandar bingung. Ketika itu, Gibran menanyakan langkah Muhaimin untuk menaikKan peringkat Indonesia di SGIE.
"Apa itu?" tanya Cak Imin dalam debat Cawapres di JCC, Jakarta, Jumat (22/12).
Lalu, Gibran menjelaskan bahwa SGIE adalah akronim dari State of the Global Islamic Economy. Dia menjelaskan Indonesia kini berada di urutan 10 SGIE.
Gibran lantas meminta maaf sekaligus menyindir Cak Imin bahwa pertanyaan yang disampaikan terlalu sulit.
merdeka.com
KPU menambah durasi untuk segmen terakhir debat kelima Pilpres 2024, dari awalnya dua menit menjadi empat menit.
Baca SelengkapnyaKPU akan mengevaluasi mekanisme debat calon presiden usai digelar perdana pada Selasa (12/12) malam kemarin.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar debat terkahir Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKPU mengakui sempat kecolongan lantaran banyak yang masuk ke lokasi debat kedua capres.
Baca SelengkapnyaKPU akan kembali melakukan rapat koordinasi dengan masing-masing tim paslon.
Baca SelengkapnyaKPU bersama perwakilan tim pasangan capres-cawapres dan perwakilan partai politik sedang membahas soal zona kampanye.
Baca Selengkapnya11 orang yang akan bertugas sebagai panelis untuk menggodok daftar pertanyaan debat
Baca SelengkapnyaSurat suara untuk Capres Cawapres juga turut dibakar
Baca SelengkapnyaKPU menegur Cawapres Gibran atas aksinya membakar semangat pendukung saat Debat Capres perdana.
Baca Selengkapnya