Merdeka.com - Warga Talun Kabupaten Blitar digegerkan dengan penemuan bayi tanpa kaki kanan dan alat kelaminnya rusak di Bendungan Jegu Talun Kabupaten Blitar, Senin (8/9). Bayi yang belum diketahui kelaminnya tersebut diperkirakan baru lahir dan dibuang oleh orangtuanya. Biadab, mungkin kata yang tepat untuk mengumpat orangtua yang tidak bertanggungjawab itu.

Hadi saksi mata yang kali pertama menemukan mayat bayi tersebut mengaku menemukan bayi tersebut saat akan membersihkan Bendungan Jegu akibat pendangkalan dengan alat berat.

"Awalnya curiga dengan bau bangkai dan ternyata bau bangkai itu dari mayat bayi. Saat ditemukan di pinggir bendungan, kaki kanannya sudah hilang mungkin dimakan ikan atau sebab lain. Kemudian saya lapor polisi," kata Hadi pada wartawan, Senin (8/9).

Beberapa saat setelah menerima laporan, polisi datang dan langsung melakukan olah TKP. Selanjutnya polisi pun membawa jenazah bayi tersebut ke RS Ngudi Waluyo Wingi Blitar untuk dilakukan visum et repertum.

"Pasca visum, yang jelas kami juga akan mencari pelaku siapa orangtua yang tega membuang bayinya tersebut," kata Aiptu Musonep Kepala SPK Polres Blitar.