Tergiur kalung emas penjaga toko sembako, Eman nekat merampok
Merdeka.com - Seorang pelaku perampokan di Desa Karang Anyar, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, tewas dihakimi massa. Pelaku tertangkap warga setelah melakukan percobaan perampokan pada petang tadi.
Informasi diperoleh merdeka.com, peristiwa itu bermula ketika pelaku yang diketahui bernama Eman alias Embi hendak merampok sebuah toko sembako di Kampung Pulo Kecil RT 01 RW 04 yang dijaga oleh Ewih.
"Kondisi warung dalam keadaan sepi," kata saksi kejadian, Rahmat (30), Bekasi, Jumat (19/12).
Menurut dia, sebelum beraksi pelaku mengaku sebagai sales dan menawarkan produknya kepada korban. Tanpa curiga, korban pun menolak tawaran pelaku yang tercatat sebagai warga asal Desa Karang Patri, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi.
"Pelaku tergiur dengan kalung emas yang dipakai korban," katanya.
Dengan begitu, pelaku langsung menghantamkan helm yang dibawanya ke kepala korban. Korban pun berontak dan berteriak meminta bantuan kepada warga. Lantaran takut, pelaku langsung mengambil pisau dan menikam korban sebanyak tiga kali. Akibatnya, korban tersungkur jatuh dan tidak berdaya.
Warga yang melihat langsung menyelamatkan korban. Adapun pelaku tertangkap, aksi main hakim sendiri pun tak tehindarkan. Perampok tersebut dihajar hingga tewas di lokasi kejadian. Tak puas, warga juga membakar sepeda motor pelaku.
Wakasat Reskrim Polresta Bekasi AKP Suwardi membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, pelaku belum sempat mengambil harta korban, tapi sudah keburu ketahuan dan tertangkap warga.
"Korban luka senjata tajam di kepala dan rusuknya. Sudah dibawa ke klinik, dan kondisi sehat," kata Suwardi saat dikonfirmasi merdeka.com.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari malang tak ada di kalender. Ungkapan ini seolah menggambarkan nasib seorang penjual es krim di Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaPenjualan Rokok Ketengan Bakal DIlarang, Pedagang Asongan Mengeluh
Baca SelengkapnyaEmas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda tepian Rawa Pening memberdayakan masyarakat dalam mengolah eceng gondok menjadi kerajinan yang punya nilai jual.
Baca SelengkapnyaTotal ada 400 paket sembako yang berisi beras 5 kg, minyak goreng, dan gula yang dijual murah.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaIa ditangkap polisi usai dilaporkan temannya sendiri.
Baca SelengkapnyaTIko menyebut ada banyak manfaat yang didapat jika pelaku usaha menabung emas.
Baca Selengkapnya