Seorang Buruh Bangunan Gantung Diri dengan Kawat Duri di Pintu Kelas
Merdeka.com - Seorang buruh bangunan di Simalungun, Sumut nekat mengakhiri hidupnya dengan cara sadis. Dia gantung diri menggunakan kawat berduri.
Buruh bangunan bernama Suparman (41) ditemukan tergantung tidak bernyawa di ruangan kelas SD Negeri 0941584 Dolok Sinumbah, Nagori Mancuk, Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun, Minggu (24/5). Jasadnya pertama kali ditemukan Dimas Saputra (16) dengan M Fitriadi (16) yang sedang mengangon lembu di sekitar lokasi sekolah.
Setelah melihat tubuh tergantung di bagian belakang pintu kelas, kedua remaja itu menginformasikannya kepada warga Kampung Mancuk. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke polisi.
Petugas Polsek Tanah Jawa Satreskrim Polres Simalungun turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Suparman pun terindentifikasi. Petugas leher pria itu terikat kawat berduri yang diikatkan pada lubang angin di atas pintu.
"Dari hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dan murni bunuh diri dengan cara menggantungkan dirinya dengan menggunakan kawat duri," kata Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP Lukman H.Sembiring.
Setelah diperiksa dan dipastikan tidak ada tindakan kekerasan pada tubuh Suparman, jasadnya dibawa ke rumah duka. "Pihak keluarga sudah membuat surat keterangan bahwa tidak dilakukan visum," tutup Lukman.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca SelengkapnyaSisindiran Sunda ini juga mempunyai pesan yang hendak disampaikan pada pembaca atau para pendengar.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaSiapa yang tak merinding jika rumah huniannya dikepung ulat di banyak penjuru.
Baca SelengkapnyaSabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan muka.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca SelengkapnyaTercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca Selengkapnya