Polri Belum Deteksi Keberadaan Harun Masiku di Kamboja
Perkembangan terakhir yang diperoleh KPK, Harun Masiku diduga berada di luar negeri dan belum kembali.
Perkembangan terakhir yang diperoleh KPK, Harun Masiku diduga berada di luar negeri dan belum kembali.
Pencarian itu dilakukan setelah sempat mencuat keberadaan eks politikus PDIP ada di negara tersebut.
merdeka.com
Ramadhan menyampaikan tidak terdeteksinya Harun Masiku di Kamboja berdasarkan hasil koordinasi dengan interpol yang dilakukan Divhubinter Mabes Polri. "Kita kemarin itu koordinasi dengan interpol Kamboja. Sampai sekarang belum ada informasi dari Kamboja," sebutnya.
Sebelumnya, Mabes Polri tengah menindaklanjuti isu keberadaan buronan Harun Masiku yang disebut berada di Kamboja. Setelah lebih dari tiga tahun, keberadaan politikus PDIP itu masih menjadi misteri. "Kami akan tindaklanjuti," singkat Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti saat dikonfirmasi, Rabu (26/7). Krishna menjelaskan proses penyelidikan keberadaan Harun dilakukan dengan mulai menyelidiki temuan informasi tersebut ke pihak otoritas terkait lainnya. "Kerjasama dengan KPK Interpol, serta otoritas di Kamboja," sebutnya.
Sementara itu, perkembangan terakhir yang diperoleh KPK, Harun Masiku diduga tengah berada di luar negeri dan belum kembali ke tanah air. "Infonya, dia di luar negeri. Tetapi (pencarian masih) belum (ada hasil)," ujar Ghufron saat ditemui merdeka.com di Jember, pada Minggu (2/7).
Komisi antirasuah, sudah beberapa kali mengirimkan tim untuk mencari jejak Harun Masiku di sejumlah negara. "Kita sudah ke beberapa tempat di luar negeri tapi data-data itu masih nihil," papar Ghufron. KPK tidak memasang target khusus terkait tenggat waktu perburuan Harun Masiku. "Nanti kalau sudah ada update akan kami sampaikan," ujar pria asli Madura ini.
Kasus yang menjerat Harun Masiku bermula saat tim KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada 8 Januari 2020. Suap diberikan kepada komisioner KPU saat itu, Wahyu Setiawan terkait Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPR dari Fraksi PDIP. Pada 30 Juli 2021, nama Harun masuk telah masuk ke dalam daftar buronan dunia dan masuk dalam daftar Red Notice Polisi Internasional (Interpol). Namun hingga kini, Harun Masiku belum ditemukan.
Sebelum dikabarkan berada di Kamboja, Harun Masiku juga diisukan di Malaysia.
Baca SelengkapnyaSejauh ini Interpol Kamboja belum memberikan informasi terkait rumor keberadaan Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaInterpol Indonesia sudah mengirimkan permintaan kepada Interpol Kamboja melalui channel 1-24/7 terkait klarifikasi terhadap isu tersebut.
Baca Selengkapnya"Buah yang busuk dalam keranjang harus dibuang. Jika tetap dipertahankan, maka akan menularkan yang lain" kata Komisioner Kompolnas Poengky.
Baca SelengkapnyaKPK pun memasukkan nama Harun Masiku sebagai buronan. Tak hanya buron, Harun Masiku juga masuk dalam daftar red notice Interpol.
Baca SelengkapnyaGanjar menceritakan, ayahnya yang bernama Parmudji Pramudi Wiryo, seorang anggota polisi purnawirawan berpangkat Inspektur Polisi Satu (Iptu) Korps Polri.
Baca SelengkapnyaKasus ini pernah ditangani oleh Kepolisian. Polisi menemukan surat terakhir yang ditulis oleh K.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, polisi tidak memaksa. Namun, Kanit PPA Polres Tebo mengatakan pada LM akan mencari pinjaman dana untuk penanganan kasus.
Baca SelengkapnyaAkibatnya para korban mengalami luka bakar di bagian muka, leher, dan tangan.
Baca Selengkapnya