Polda Kalbar Tangkap 40 Tersangka Kasus Kebakaran Hutan
Merdeka.com - Sebanyak 40 orang ditangkap aparat Polda Kalimantan Barat (Kalbar) terkait kasus kebakaran hutan dan lahan.
"Dari sebanyak 33 kasus Karhutla tersebut, sebanyak 33 kasus perorangan, dan satu kasus korporasi," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes (Pol) Donny Charles Go di Pontianak, Senin (19/8) seperti diberitakan Antara.
Donny menjelaskan, dari sebanyak 34 kasus Karhutla tersebut, yang sudah masuk tahap dua sebanyak dua kasus, dan tahap satu sebanyak satu kasus, sisanya sebanyak 31 kasus masih proses penyelidikan.
Ia menambahkan, polisi terus melakukan penegakan hukum kepada siapa saja yang terlibat dalam pembakaran hutan dan lahan, baik yang dilakukan perorangan mau pun korporasi.
Sebelumnya, dia menyatakan proses penegakan hukum akan terus berjalan, bahkan tim asistensi dari Mabes Polri juga sudah diturunkan untuk melihat perkembangan penanganan Karhutla di Kalbar.
Yang pasti, menurut dia, pihaknya tidak akan berhenti memproses atau melakukan penyelidikan di setiap tempat kejadian perkara (TKP) Karhutla.
Ia menegaskan, perintahnya jelas dari pusat bagaimana Polri harus mengambil langkah, apalagi sekarang ada tim supervisi dari Mabes Polri, baik dari upaya preventif maupun penegakan hukum yang juga terus dilakukan dievaluasi.
Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, mencatat hingga saat ini pihaknya sudah menyegel sepuluh perusahaan perkebunan dan HTI (hutan tanaman industri) yang di lokasinya terdapat titik api atau Karhutla.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 229,54 hektare hutan dan lahan di Jambi terbakar dalam delapan bulan terakhir. Kebakaran itu paling banyak dipicu ulah masyarakat.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaSudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnya