Pelaku mutilasi ibu sendiri sudah diamankan polisi
Merdeka.com - Sigit Indra Tayana (40), pria yang diduga memutilasi dan merebus ibunya sendiri, RA Siti Amini (80), sudah diamankan aparat Polsek Tanah Abang. Pria kurus itu tersebut akan dikirim ke psikiater.
"Hari ini akan dikirim ke psikiater," kata seorang anggota polisi di Mapolsek Tanah Abang, Jakarta, Minggu (14/7).
Pemeriksaan oleh psikiater karena memang Sigit diduga memiliki gangguan kejiwaan. Perihal sakit yang dialami Sigit ini sudah lama diketahui oleh para tetangganya di Jl Danau Mahalona, Bendungan Hilir (Benhil), Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Ipah, salah seorang tetangga korban, sudah tahu betul bahwa Sigit mengalami gangguan kejiwaan. "Dia suka marah-marah sendiri," ujarnya.
Bahkan, kata Ipah, pernah Sigit tiba-tiba memukul orang yang lewat di depan rumahnya tanpa alasan yang jelas.
Kepada Siti sewaktu masih hidup, kata Ipah, para tetangga pernah menyarankan untuk memasukkan Sigit ke rumah sakit jiwa. Namun, hal itu tidak digubris oleh Siti yang akhirnya merenggang nyawa di tangan anaknya.
"Eh, malah sekarang kena batunya," ujar dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca SelengkapnyaKedua orangtua menjadi polisi, rupanya hal tersebut membuat sang buah hati turut meniru.
Baca SelengkapnyaSetelah melakukan perbuatan asusila tersebut, tersangka kembali membujuk korban untuk menginap di rumahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaMengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaTubuhnya bersimbah darah dan leher hampir putus ditemukan di dalam mobil yang terkunci
Baca SelengkapnyaUntuk memudahkan koordniasi, Giyatono membuat paguyuban pembuat keris. Paguyuban itu telah terdaftar sebagai salah satu kluster BRI
Baca SelengkapnyaKehadiran aparat untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik yang meninggalkan rumahnya
Baca Selengkapnya