KPK masih lacak total aset kekayaan Irjen Djoko
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penyitaan terhadap beberapa aset kekayaan yang dimiliki tersangka kasus dugaan korupsi simulator SIM, Irjen Pol Djoko Susilo. Namun demikian, dari penelusuran yang sedang berjalan, KPK belum mendapat kesimpulan mengenai total aset yang dimiliki bekas Kepala Korlantas Mabes Polri ini.
"Saya belum dapat laporan yang detil dari penyidik di sana. Karena asset tracing (penelusuran aset) jalan terus," ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto di Hotel Le Meridien, Jl Sudirman, Jakarta, Rabu (13/3).
Bambang mengatakan, tim penelusuran aset bekerja berdasarkan informasi yang berasal dari masyarakat. Namun demikian, kata dia, pihaknya akan melakukan pembatasan terhadap informasi publik tersebut dan menghentikan proses pelacakan itu lantaran dikhawatirkan dapat mempengaruhi penyidikan.
"Kan kita harus berhenti, kita nahan orang gitu lho. Nah ini yang harus segera diputuskan kapan kita berhenti untuk mulai melanjutkan atau kita pakai cara yang ini (penelusuran aset), karena kita pakau TPPU juga. Jadi kita berhenti dulu di titik ini, tapi proses penyidikan jalan terus," terang Bambang.
Selanjutnya, Bambang menjelaskan, hasil penelusuran ini akan dipakai di pengadilan. "Ini akan dipakai untuk pembuktian dalam proses pengadilan, jadi langsung jump in di pengadilan," ucap dia.
Tetapi, Bambang menambahkan, proses penghentian penelusuran tersebut belum diputuskan pimpinan KPK hingga saat ini. "Kita sedang mengenal lebih jauh, sudah sampai di mana posisi penyidikan," pungkas dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka korupsi pemotongan dana insentif ASN Sidoarjo
Baca SelengkapnyaProses praperadilan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali yang mulai berjalan di pengadilan tidak akan menghentikan proses penyidikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.
Baca SelengkapnyaDari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK
Baca SelengkapnyaIrjen Pol Karyoto akhirnya buka suara soal kejelasan nasib kasus dugaan kebocoran data KPK perkara korupsi Kementerian ESDM
Baca SelengkapnyaHanya saja Ali enggan untuk membeberkan sejumlah aset yang telah disita tersebut.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Kembali Singgung UU Perampasan Aset: Bolanya Ada di DPR
Baca Selengkapnya