Kemacetan Masih Mengular di Tol Merak Hingga Pagi Ini, Berikut Penjelasan Polisi

Hingga Minggu 7 April 2024 tepatnya h-3 hari raya, kemacetan pemudik arah Pelabuhan Merak masih mengular di dalam tol Tangerang - Merak.

Berdasarkan informasi dari call center Astra tol Tangerang Merak pada pukul 05.50 WIB antrean pemudik masih terjadi hingga Km93, atau sekitar 5 kilo dari pintu tol Merak.

"Kilo meter 93, betul (lima kilo dari pintu tol)," ujar petugas cal center saat dihubungi.

Sementara itu Direktur Lalu Lintas Polda Banten, Kombes Pol Leganek Mawardi mengatakan penyebab terjadinya antrian tersebut dikarenakan meningkatnya volume kendaraan dari arah jakarta yang akan menggunakan jasa penyebrangan Pelabuhan Merak ASDP menuju Pulau Sumatera dan juga jumlah dermaga pelabuhan yang tidak sebanding dengan volume kendaraan.

"Maka dari itu untuk mengurai antrian tersebut Polda Banten Khususnya Direktorat Lalu Lintas melakukan tindakan kepolisian yaitu memberlakukan delay system. Delay system ini berguna untuk mengurangi antrian kendaraan yang ada di Pelabuhan merak. Pelaksanaan delay sytem ini terbagi menjadi berapa titik dimulai dari gate cikupa, rest area KM 43 A , rest area KM 68 A, maupun ruas jalan cikuasa atas sebelum fly over Merak,"ujarnya.

Dirlantas mengatakan delay system pada ruas jalan cikuasa atas dimaksudkan agar tidak menganggu aktivitas warga lokal, karena hanya terdapat 1 akses jalan yang menuju ke pelabuhan dan itu juga digunakan untuk masyarakat sekitar Pelabuhan Merak.

"Selain melaksanakan rekayasa arus lalu lintas ditlantas polda banten juga memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penerangan serta bantuan terhadap masyarakat pengguna jalan seperti pemberian makanan ringan dan minuman serta menyiapkan fasilitas lain seperti toilet umum kepada para pemudik,"katanya.

"Antrean ini tidak akan berlangsung lama hanya menunggu antrean masuk kapal di Pelabuhan. Kepada para pemudik agar selalu mematuhi rambu rambu lalu lintas dan arahan petugas agar tercipta mudik aman, transportasi nyaman , tanpa hambatan," katanya.