Jokowi Minta Akademisi Tak Alergi AI: Teknologi Tidak akan Bisa Kalahkan Manusia
Jokowi tak ingin kemajuan teknologi justru dihindari oleh akademisi.
Jokowi tak ingin kemajuan teknologi justru dihindari oleh akademisi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para akademisi tidak alergi dengan Artificial Intelligence (AI) atau pun mesin cerdas. Jokowi tak ingin adanya kemajuan teknologi justru dihindari.
"Ini saya minta sekali lagi jangan alergi dengan teknologi, jangan hindari perubahan teknologi, jangan takut dengan mesin cerdas, dengan AI," kata Jokowi saat pidato dalam Dies Natalis ke-60 IPB, Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9).
Jokowi bercerita, saat forum internasional G7, G20, maupun ASEAN Summit, semua negara membahas mengenai AI. Dia mengungkapkan, keberadaan AI dinilai mengkhawatirkan.
merdeka.com
Jokowi percaya bahwa teknologi tidak akan bisa mengalahkan manusia. Sebab, teknologi hanya punya chip, sedangkan manusia memiliki hati dan rasa.
merdeka.com
Dalam pidato kenegaraan di Sidang Tahunan MPR 2018 di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (16/8), Jokowi menyinggung soal kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan internet of things (IoT).
merdeka.com
Jokowi menegaskan, Indonesia harus cepat beradaptasi dan tidak boleh tertinggal dari negara-negara lain yang sedang berlomba, sedang adu kecepatan, untuk membenahi negaranya masing-masing di era digital dan perubahan peradaban manusia dewasa ini.
Dalam menghadapi dan menyikapi perubahan peradaban manusia itu, kata Jokowi, tidak bisa dilakukan dengan pesimisme dan kekhawatiran yang berlebih.
"Kita justru harus optimistis dan yakin bahwa modal sosial dan energi kebangsaan kita kuat untuk melompat ke depan," kata Jokowi.
"Lihat saja ketika empat santri muda dari Indonesia telah memenangkan kontes Robotic Games tingkat dunia di akhir tahun lalu. Itu adalah bukti bahwa Indonesia tidak perlu takut dengan Revolusi Industri 4.0, tidak perlu khawatir terhadap masa depan," Jokowi menambahkan.
"Kita justru harus memanfaatkan perkembangan yang ada untuk membawa Indonesia semakin maju," dia melanjutkan.
"Indonesia tidak perlu gentar, jangan sampai kita tidak percaya diri, jangan kita meragukan kemampuan bangsa sendiri, karena sejatinya, kemampuan dan reputasi Indonesia sudah diakui di tingkat dunia," pungkasnya.
"PNS jangan alergi terhadap teknologi. Sangat penting. Tidak bisa kita cegah lagi," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi juga meminta ASN inovatif dan adapatif terhadap perubahan yang ada.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, saat ini korupsi semakin canggih dan kompleks, serta menggunakan teknologi mutakhir.
Baca SelengkapnyaNU perlu merambah dunia ilmu pengetahuan dan teknologi serta kewirausahaan. Agar tidak hanya berkutat di bidang sosial kemanusiaan dan keagamaan.
Baca SelengkapnyaBioskop keliling itu digunakan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaAda 833 lulusan dari Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara, dan Akademi Kepolisian Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan, DPR akan menindaklanjuti usulan Jokowi melakukan mekanisme sesuai dengan aturan yang telah berlaku.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, dengan kondisinya yang seperti itu, selama beberapa hari ia tidak diizinkan oleh tim dokter untuk beraktivitas seperti biasa.
Baca SelengkapnyaJokowi enggan berkomentar banyak soal putusan MKMK. Ternyata ada alasan khusus kenapa Jokowi irit bicara.
Baca Selengkapnya