Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

Jokowi meminta anggaran yang ada  jangan sampai tak memberikan manfaat kepada masyatakat.


Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut situasi banyak negara termasuk Indonesia saat ini sangat tidak mudah. Terlebih, pertumbuhan ekonomi global hanya 3,2 persen akibat Pandemi Covid-19.


Hal itu diungkap Jokowi ketika menghadiri acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024, di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (6/5).

Oleh sebab itu, Jokowi meminta anggaran yang dimiliki tak digunakan secara cuma-cuma tanpa memberikan manfaat kepada masyatakat.


"Kehati-hatian kita kelola fiskal dan anggaran betul-betul harus prudence dan hati-hati. Jangan sampai ada uang serupiah pun meleset dari rencana yang kita buat. Perhatikan betul-betul skala prioritas," kata Presiden Jokowi.

Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

Jokowi menyebut, saat ini ada tiga hal sangat menjadi concern banyak negara di tengah kondisi ekonomi yang tak stabil. Antara lain harga minyak hingga kedua masalah bunga pinjaman.

"Dan semua pada takut masalah itu, karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja beban fiskal itu akan sangat, sangat besar. Sekali lagi oleh sebab itu kita harus betul-betul hati-hati kelola setiap rupiah anggaran yang kita miliki," ujar Jokowi.


Oleh sebab itu, Jokowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron. Sehingga akan memberikan dampak besar bagi perekonomian Indonesia.

"Jangan sampai jalan dipakai harian aja, tapi harus ada ini jalan produktif ke pertanian, perkebunan, ini timbulkan return ekonomi. Ini yang harus dikalkulasi daerah," papar dia.


"Waduk misalnya bukan hanya pertanian saja tapi air baku, yang sering terjadi pipa utamanya selesai, tapi sambungan ke rumah tangganya belum. Kenapa belum? Karena PDAM selalu rugi sehingga tak mampu sambung ke rumah tangga. Mestinya itu di support APBD dari daerah," tambah Presiden Jokowi.

Jokowi juga menekankan agar anggaran yang digelontorkan pemerintah tak digunakan hanya untuk rapat dan studi banding. Dia kembali menegaskan, anggaran yang dipersiapkan harus benar-benar mampu beberikan manfaat kepada masyarakat Indonesia.


"Jangan sampai anggaran itu diecer-ecer kepada dinas, dinas semuanya diberi enggak ada mana ini skala prioritasnya ada kenaikan anggaran 10 persen semua diberi 10, 10, 10 persen enggak jelas skala prioritasnya yang mana," tegas dia.

Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

"Jangan sampai anggaran dipakai untuk rapat-rapat kebanyakan, dan study banding kebanyakan. Udalah itu masa lalu, masa depan jangan sampai terjadi lagi," imbuh Presiden Jokowi.

Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak
Keberlanjutan Program Bantuan Pangan, Jokowi Tunggu Sampai Juni: Kita Lihat Ada Anggaran Enggak

Ayu, salah seorang penerima bantuan, mengaku bersyukur atas bantuan pangan yang diberikan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan
Jokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan

Jokowi menuturkan bantuan pangan dilanjutkan apabila anggaran tercukupi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar

Jokowi mengatakan, 15 ruas jalan yang diperbaiki dan dibangun tersebar di 9 kabupaten/kota di Sulteng.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah
Pengamat Soal Rencana Hak Angket Pemilu: Keliatannya Layu Sebelum Berkembang, akan Diblok Koalisi Pemerintah

"Keliatannya bisa jadi usulan hak angket ini akan layu sebelum berkembang, akan diblok, ya akan di bendung oleh kubu koalisi pemerintahan Jokowi,"

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato di Gorontolo Senilai Rp437 Miliar
Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato di Gorontolo Senilai Rp437 Miliar

Bandara ke-25 yang dibangun pemerintah ini menghabiskan anggaran senilai Rp437 miliar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
Jokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus

"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."

Baca Selengkapnya
Jokowi Ngaku Sering Diajak Kaesang Keliling Daerah
Jokowi Ngaku Sering Diajak Kaesang Keliling Daerah

Kemudian, Jokowi bicara mengenai ketentuan Undang-undang Pemilu yang lagi ramai baru baru ini.

Baca Selengkapnya
Telan Anggaran Rp824 M, Jokowi Resmikan 3 TPA di Jatim: Dapat Kurangi Masalah Sampah
Telan Anggaran Rp824 M, Jokowi Resmikan 3 TPA di Jatim: Dapat Kurangi Masalah Sampah

Dapat mengurangi permasalahan sampah, mengurangi pencemaran lingkungan, dan meningkatkan kualitas lingkungan.

Baca Selengkapnya