Lokasinya berbatasan antara Kota Bekasi dengan Kabupaten Bogor.
Gudang amunisi atau peluru di Pangkalan 5, Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi terbakar, Sabtu (30/3) malam. Kobaran api yang tinggi serta suara ledakan keras menambah situasi di lokasi semakin mencekam.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi kebakaran diminta untuk menjauh. Karena amunisi dari dalam gudang yang terbakar itu masih terus terdengar suara ledakan.
Gudang amunisi yang terbakar tersebut milik Yon Armed. Lokasinya berbatasan antara Kota Bekasi dengan Kabupaten Bogor.
"Iya itu gudang Armed, cuma lokasi di perbatasan Bogor Bekasi," kata Komandan Peleton B pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Haryanto.
Kasi Komunikasi dan Investigasi pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Heri Kurnianto mengatakan sudah mengirimkan tiga unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Pihaknya juga saat ini masih berkoordinasi dengan Armed.
"Sudah meluncur pasukan, sudah tiga unit (mobil damkar)," katanya.
merdeka.com
Petugas masih berupaya memadamkan.
Pihaknya dibantu instansi terkait telah mengevakuasi masyarakat yang berada di sekitar gudang amunisi.
Baca Selengkapnya
Apet memastikan tidak ada warga yang menjadi korban dari peristiwa ini.
Baca Selengkapnya
Hingga kini pihaknya masih menunggu situasi di lokasi tersebut sampai benar-benar sudah kembali kondusif.
Baca Selengkapnya
Ndun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.
Baca Selengkapnya
Rinciannya, 136 orang di tingkat kecamatan atau PPK. Di tingkat PPS desa kelurahan ada 696 orang.
Baca Selengkapnya
warga sipil berada di lokasi telah dievakuasi ke tempat lebih aman
Baca Selengkapnya
Gudang amunisi milik Kodam Jaya di Kampung Parung Pinang, Ciangsana, Bogor mengalami ledakan.
Baca Selengkapnya
Pelaku langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cengal
Baca Selengkapnya
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi