Gubernur Sumut: Ditemukan Varian Delta Covid-19 di Medan
Merdeka.com - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyatakan bahwa virus COVID-19 varian Delta terdeteksi di Kota Medan berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan.
"Ada tambah satu orang kemarin diisolasi di Rumah Sakit Bunda Thamrin," katanya saat rapat koordinasi penanganan lonjakan kasus COVID-19 dan pelaksanaan PPKM Mikro level 4 dan Level 3 kabupaten/kota di Medan, Selasa (27/7).
Gubernur memastikan tidak adanya penularan COVID-19 varian Delta dari satu kasus tersebut.
Meski demikian, pihaknya bekerjasama dengan Universitas Sumatera Utara (USU) akan terus melakukan testing guna mencegah terjadinya penyebaran varian baru virus tersebut.
"Sementara, oleh ahlinya itu tidak ada, karena terisolasi dan sudah sembuh satu bulan lalu," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa sebelumnya sudah ditemukan COVID-19 varian Delta yang berasal dari 18 anak buah kapal (ABK) SV Miclyn yang berlabuh di Belawan, Sumut.
Ia memastikan bahwa ke-18 orang itu saat ini sudah dinyatakan sembuh dan kapal tersebut juga sudah kembali berlayar.
"Sudah ada varian Delta dari 18 orang plus satu orang ini di Sumut. Saya berharap tidak tersebar kepada orang lain, karena kecepatan penularannya 7 sampai 8 kali dari varian lain," ujarnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaWHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca Selengkapnya