FOTO: Aksi Kamisan ke-808, Aktivis Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan
Aktivis menyoroti pola-pola kekerasan terhadap perempuan yang tak kunjung disikapi secara serius oleh negara.
Aktivis menyoroti pola-pola kekerasan terhadap perempuan yang tak kunjung disikapi secara serius oleh negara.
Dalam aksinya kali ini, aktivis Aksi Kamisan menyoroti pola-pola kekerasan terhadap perempuan yang tak kunjung disikapi secara serius oleh negara. Liputan6.com/Angga Yuniar
Aktivis memandang negara sampai saat ini belum maksimal dalam memastikan perlindungan, penghormatan, dan pemenuhan hak-hak perempuan secara menyeluruh. Liputan6.com/Angga Yuniar
Negara dipandang belum maksimal menjalankan pencegahan dan penuntasan kasus-kasus kekerasan berbasis gender, kesetaraan, perlindungan hukum untuk pekerja perempuan yang rentan, serta keadilan untuk para korban kekerasan seksual yang terjadi secara masif dan sistematis dalam konteks pelanggaran berat HAM. Liputan6.com/Angga Yuniar
Tak hanya menyoroti kasus kekerasan pada perempuan, aktivis Aksi Kamisan turut mendesak pemerintahan Joko Widodo untuk segera menuntaskah kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu. Liputan6.com/Angga Yuniar
Lewat salah satu spanduknya, aktivis Aksi Kamisan juga menentang pelaku pelanggaran HAM dan koruptor menduduki jabatan publik. Liputan6.com/Angga Yuniar
Seorang aktivis berdiri dengan membawa payung hitam selama mengikuti Aksi Kamisan ke-808 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (7/3/2024). Liputan6.com/Angga Yuniar
Aksi Kamisan yang bertema "Orang silih berganti, aksi Kamisan tetap berdiri" itu genap berlangsung selama 17 tahun.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya, para aktivis mendesak pemerintah segera mewujudkan kebijakan yang memiliki keberpihakan pada perempuan.
Baca SelengkapnyaAktivis kembali menggelar Aksi Kamisan di seberang Istana untuk menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
Baca SelengkapnyaHujan yang turun cukup deras mengguyur Jakarta ini juga disertai angin yang kencang.
Baca SelengkapnyaWarga pun diimbau untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaTiga kelompok relawan paslon 01, 02 dan 03 mengajak seluruh elemen masyarakat bersatu kembali sebagai anak bangsa pasca putusan sidang PHPU.
Baca SelengkapnyaPendinginan dilakukan karena cuaca pada Minggu (7/4/2024) sangat terik.
Baca SelengkapnyaTersembunyi di tengah hutan lebat kaki Gunung Salak, Curug Walet menawarkan pesona alam yang menakjubkan bagi para pengunjungnya.
Baca SelengkapnyaMahakarya fenomenal lukisan 'Mona Lisa' kembali menjadi sasaran aksi protes.
Baca Selengkapnya