Dul divonis bebas, Dhani gelar selamatan dengan keluarga korban
Merdeka.com - Musisi Ahmad Dhani akhirnya bisa bernapas lega, ketika putra bungsunya Dul alias AQJ (14) mendapat vonis bebas dari majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Dhani membantah, jika ada upaya permainan hukum dalam sidang terakhir putranya tersebut.
"Ini sudah sesuai undang-undang. Tak boleh ada pemikiran ini ada akal-akalan atau setting-settingan atau permainan hukum," kata Ahmad Dhani usai persidangan Dul, Jakarta Timur, Rabu (16/7).
Dhani mengaku, dengan berakhirnya proses hukum tersebut, maka dia dan keluarganya berjanji akan mengundang keluarga korban untuk melakukan syukuran setelah hampir kurang lebih lima bulan menjalani proses hukum.
"Selamatan insya Allah kita akan mengundang keluarga korban semua ke rumah. Yang jelas bukan di hotel, karena mahal biayanya," ujarnya sambil bercanda.
Pentolan grup band Dewa 19 ini mengatakan, dengan berakhirnya kasus ini maka dirinya akan melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya. Dia berharap, kasus Dul juga bisa menjadi pertimbangan pemerintah untuk melakukan pengawasan terhadap anak yang masih di bawah umur.
"Saya rasa tidak hanya pengawasan orangtua saja. Pemerintah juga harus punya tanggung jawab untuk melakukan pengawasan terhadap anak-anak di Indonesia. Buktinya kasus ini sempat membuat pemerintah untuk kerja melakukan razia terhadap anak-anak di bawah umur yang membawa kendaraan. Jadi menurut saya anak bukan tanggung jawab orangtua tapi pemerintah," jelasnya.
Dhani berjanji, dengan berakhirnya kasus ini akan tetap menjalankan tanggung jawabnya dengan memberi santunan bagi para korban kecelakaan.
"Yang paling penting dalam peristiwa ini keluarga korban tetap jadi tanggung jawab saya, tidak terlantar. Putusan Dul tidak penting yang penting keluarga korban," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSi Pria yang merupakan anak korban mengaku tega memukul sang Ayah yang sudah pikun karena kesal meninggalkan rumah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaSebelum bunuh diri, korban sempat mengaku rindu pada almarhum ayahnya.
Baca SelengkapnyaKabar duka datang dari keluarga eks Kapolri Jenderal (Purn) Idham Azis.
Baca SelengkapnyaHakim mengatakan uang pengganti tersebut harus dibayar Hasbi Hasan paling lama setelah satu bulan usai putusan memiliki kekuatan hukum tetap.
Baca SelengkapnyaMajelis Hakim juga menetapkan bahwa masa penahanan yang telah dijalani oleh Panji Gumilang bakal dikurangi seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
Baca Selengkapnya