Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Din Syamsuddin kecam perusak Gedung MK

Din Syamsuddin kecam perusak Gedung MK

Merdeka.com - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin mengecam perusak Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) yang terjadi pada Kamis (14/11) lalu. Din menilai, kerusuhan itu merupakan bentuk pelecehan terhadap sistem peradilan dan hukum di Indonesia.

"Perusakan itu sangat menyedihkan, memalukan dan bentuk pelecehan terhadap pengadilan. Apapun alasannya, harus ditindak secara tegas. Saya harap semua pihak harus menghargai hukum," tegas Din Syamsuddin di Kantor Pusat Bisnis Muhammadiyah Jawa Timur di Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Sabtu (16/11).

Untuk itu, Din meminta kepada pihak kepolisian bertindak tegas terhadap para pelaku perusakan tersebut. Agar tidak ada lagi pihak-pihak yang seenaknya dan tidak menghargai hukum.

"Mari bersama-sama mengembangkan sistem demokrasi yang baik dan tidak bertindak seenaknya. Kalau ada yang kecewa, jangan lantas bertindak anarkis," harap pria asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ini.

Kata Din, kasus kerusuhan dan perusakan di Gedung MK itu bentuk dari ketidakpuasan dan lunturnya kepercayaan masyarakat terhadap hukum di negeri ini. Apalagi, baru-baru ini terbongkarnya kasus suap yang melibatkan mantan Ketua MK Akil Mochtar.

"Hendaknya ini dijadikan pelajaran berharga, baik di MK maupun lembaga penegakan hukum lainnya. Sejak kasus terakhir yang menimpa mantan Ketua MK Akil Mochtar, masyarakat mulai tidak percaya pada MK," tandasnya.

Seperti diketahui, saat digelar sidang perselisihan hasil Pilkada Provinsi Maluku Utara di MK, terjadi kerusuhan. Pasca-kejadian, Polres Metro Jakarta Pusat menetapkan dua tersangka berinisial FS dan MS. Tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang kekerasan terhadap orang dan barang.

Baca Juga:

Buntut sidang ricuh di MK, Balongub Maluku minta MK intropeksi

Dianggap janggal, cagub Maluku kecewa dengan putusan MK

Tersangka perusakan ruang sidang MK masih diperiksa intensif

Daud ogah ganti rugi kerusakan Gedung MK

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Penggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.

Baca Selengkapnya
Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan

Dua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan

Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPK Telusuri Potongan Dana Insentif ASN untuk Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

KPK Telusuri Potongan Dana Insentif ASN untuk Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

Ahmad Muhdlor Ali menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.

Baca Selengkapnya
Datangi Mesjid, Dua Kapolsek di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu 2024

Datangi Mesjid, Dua Kapolsek di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Jelang Pemilu 2024

Kapolsek Limapuluh Kompol Bagus Harry Priyambodo, mengambil inisiatif dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi di Masjid Jamiatuzzahidin, Selasa (9/1) malam

Baca Selengkapnya
Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel

Kasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel

AM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya
400 Personel Polisi Disiagakan saat Sidang Sengketa Pilpres 2024 di Gedung MK

400 Personel Polisi Disiagakan saat Sidang Sengketa Pilpres 2024 di Gedung MK

Sebanyak 400 personel akan disiagakan saat sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Polisi Kerahkan 2.304 Personel Kawal Demo Kepala Desa di Depan Gedung DPR

Polisi Kerahkan 2.304 Personel Kawal Demo Kepala Desa di Depan Gedung DPR

Personel keamanan nantinya akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR untuk mencegah massa masuk ke dalam gedung.

Baca Selengkapnya
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya