Calon Bupati Indramayu Positif Covid-19, Keluarga & Orang yang Berkontak Harus Dites
Merdeka.com - Calon Bupati Kabupaten Indramayu, Daniel Mutaqien Syafiuddin terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19). Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memastikan pelacakan hingga testing dilakukan kepada pihak keluarga dan orang yang berkontak erat.
Standar prosedur pelacakan harus tetap dilakukan kepada siapapun yang terkonfirmasi positif Covid-19. Tak terkecuali pejabat pemerintah maupun bakal calon bupati yang ikut dalam kontestasi politik.
"(Tracing) akan dilakukan, jadi di Jabar setiap yang positif Covid-19 maka keluarganya akan dilakukan testing kemudian lingkungan terdekat juga akan dilakukan tracing dan testing," kata dia di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (24/11).
Ridwan Kamil mendoakan Daniel Mutaqien Syafiuddin dan semua warga Jabar yang terkena Covid-19 bisa segera sembuh.
"Mudah-mudahan semua kembali sehat karena hampir 90 persen yang menjadi terpapar Covid-19 adalah orang tanpa gejala termasuk yang bersangkutan,” ucap dia lagi.
Diketahui, Calon Bupati Kabupaten Indramayu, Daniel Mutaqien Syafiuddin menjalani isolasi dan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indramayu.
Dia mengkonfirmasi sendiri mengenai kondisi positif Covid-19 dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG) melalui sebuah video dengan durasi 1 menit 3 detik pada Sabtu (21/11) malam.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaSelama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca Selengkapnya