Anggota DPRD Jeneponto Tabrak Dua Pemotor di Panciro Gowa, Begini Kronologinya
Saat melintas di Jalan Poros Panciro, mobil yang dikendarai Khadafi hilang kendali karena menghindari kucing yang menyeberang.
Saat melintas di Jalan Poros Panciro, mobil yang dikendarai Khadafi hilang kendali karena menghindari kucing yang menyeberang.
Mobil Honda Jazz yang dikemudikannya menabrak dua pemotor yang melintas di tempat kejadian perkara.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Gowa, Inspektur Satu Rasyid mengatakan mobil Honda Jazz nomor polisi DD 1745 QZ yang dikemudikan Kadafi menabrak pengendara motor saat melintas di Jalan Poros Panciro. Rasyid membenarkan Khadafi merupakan anggota DPRD Jeneponto.
ujarnya kepada wartawan, Selasa (5/9).
Rasyid mengungkapkan kronologi berawal saat mobil yang dikendarai Khadafi bergerak dari arah selatan ke utara. Saat melintas di Jalan Poros Panciro, mobil yang dikendarai Khadafi hilang kendali karena menghindari kucing yang menyeberang.
"Akibatnya, mobil Honda Jazz hilang kendali dan masuk ke jalur kanan sehingga menabrak dua motor," bebernya.
"Akibat dari peristiwa kecelakaan tersebut, korban empat orang mengalami luka-luka," kata Rasyid.
Rasyid mengungkapkan tiga dari empat korban mengalami patah tulang. Salah satunya yakni Rosmita mengalami patah tulang tangan dan kaki kanan.
"Kaki dan paha kiri mengalami luka terbuka. Rosmita kemudian dilarikan dan dirawat di RSU Labuang Baji Makassar," terangnya.
Sementara, Khadafi anggota DPRD Kabupaten Jeneponto dilarikan ke RS lantaran mengalami rasa sakit di bagian dada.
Sementara Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Gowa, Ajun Komisaris Ida Ayu Made Ari Suastini menambahkan telah memeriksa Khadafi. Meski demikian, Khadafi tidak ditahan karena alasan koorperatif.
"Kita tidak tahan karena kooperatif," sebutnya.
Selain koorperatif, Khadafi juga bersedia membiayai pengobatan empat korban yang ditabrak. Hanya saja, Khadafi belum bertemu dengan keempat korban.
Komandan Denpom XIV/3 Kendari, Mayor CPH Usamma mengaku Prada F telah ditahan. Penahanan tersebut dilukan guna melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaKorban ditembak tiga orang tak dikenal yang masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mendatangi RSUD Dekai untuk mengecek kondisi korban penganiayaan.
Baca SelengkapnyaKelamin bocah, AFK (8), terpotong saat khitan massal di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Kasus ini dilaporkan masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaMH melakukan pencabulan saat mengajak korban ke rumahnya.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD Praka Drik Rian Bayoa di Manokwari, Papua Barat membacok komandannya Letkol Inf Tamami.
Baca SelengkapnyaHasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan awal Polsek Serpong, didapati enam orang terduga pelaku yang diduga terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
Baca SelengkapnyaKematian korban membuat aktivis Mapala STAI Bumi Silampari kehilangan sosok pendiam itu.
Baca Selengkapnya