Kinerja Produksi Mobil 2020: Suzuki Catat Penurunan Terkecil, Siapa Tertinggi?
Merdeka.com - Selamat datang 2021, tahun baru dengan harapan baru dan doa pagebluk Covid-19 bisa mereda di Indonesia.
Pagebluk yang berasal dari Wuhan, China, ini membuat industri otomotif Indonesia terpuruk dari sisi penjualan dan produksi.
Volume produksi industri otomotif RI anjlok akibat pandemi sejak kuartal II tahun lalu. Pagebluk ini menyebabkan pabrikan menghentikan produksi beberapa kali dengan beberapa variabel, seperti menyesuaikan dengan volume permintaan (demand) yang cenderung menurun dan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) demi mencegah penularan Covid-9 di kalangan pekerja.
Jumlah mobil ‘made in' Indonesia pun merosot. Data Gaikindo menyebutkan, volume produksi mobil ‘made in’ Indonesia drop 48 persen menjadi 621.873 unit per November tahun lalu.
Merdeka.com merangkum kinerja produksi pabrikan otomotif di Tanah Air berdasarkan data Gaikindo per November 2020.
Di kelompok lima besar, Suzuki Indonesia mencatat penurunan produksi terkecil, yakni 26 persen menjadi 82.689 unit (kendaraan penumpang). Di pabriknya, Suzuki memproduksi model APV, Ertiga, XL7, Carry (pikap), dan Karimun Wagon R.
Sedangkan yang mencatat penurunan produksi tertinggi adalah Mitsubishi Motors, yakni sebesar 59 persen, menjadi 75.300 unit. Pabrik Mitsubishi Motors Indonesiamemproduksi modek T120 SS, Xpander, Livina, Pajero Sport, dan L300 (pikap).
Berikut kelompok 10 besar produksi pabrikan otomotif di Indonesia:
1. Toyota: 255.796 unit, turun 46 persen
2. Daihatsu: 83.860 unit, turun 49 persen
3. Suzuki: 82.689 unit, turun 26 persen
4. Mitsubishi Motors: 75.300 unit, turun 59 persen
5. Honda: 64.336 unit, turun 46 persen
6. Mitsubishi Fuso: 19.297 unit, turun 52 persen (kendaraan niaga)
7. Isuzu: 16.569 unit, turun 26 persen (kendaraan niaga)
8. Hino: 11.482 unit, turun 61 persen (kendaraan niaga)
9. Wuling: 6.899 unit, turun 68,6 persen
10. BMW: 1.237 unit, turun 42 persen
Penjualan Mobil Turun 45 Persen
©2016 Merdeka.com
Gaikindo melaporkan penjualan ritel mobil turun 45 persen menjadi 509.667 unit per November tahun lalu dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Di tahun pandemi, Toyota masih merajai pasar dengan penjualan 159.450 unit dan pangsa pasar 31,3 persen.
Daihatsu berada di peringkat kedua dengan penjualan 90.823 unit (17,8 persen). Peringkat tiga hingga lima masing-masing diisi oleh Honda (13,6 persen), Suzuki (12,5 persen), dan Mitsubishi Motors (9,4 persen).
Toyota mencatat penjualan tertinggi di tahun pandemi ini berkat strategi produknya. Ya, Toyota paling agresif memasarkan mobil baru meski ekonomi RI dilanda resesi. Sejak Maret, Toyota sudah meluncurkan 13 model baru.
Menurut catatan Merdeka.com, merek otomotif asal Jepang ini meluncurkan model perdananya adalah New Astra Toyota Agya. Kemudian disusul model baru lainnya, seperti New Toyota Yaris, Fortuner, Kijang Innova, Hilux, Corolla Cross Hybrid, dan mobil sport Toyota Supra GR, serta mobil listrik Lexus UX 300e yang dibanderol Rp 1,245 miliar di Jakarta.
(mdk/sya)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daihatsu Indonesia: Produksi Pasar Domestik Normal dan Distribusi Ekspor Kembali Normal sejak 26 Desember
Bersama prinsipal, ADM memastikan semua mobil Daihatsu yang diproduksi, didistribusi, dan dipasarkan di Indonesia tidak punya masalah kualitas dankeselamatan.
Baca SelengkapnyaDaihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut
Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca SelengkapnyaInilah Tiga Model Mobil Paling Laris Daihatsu selama 2023
Selama tahun lalu, Daihatsu Indonesia membukukan penjualan ritel sebesar 194.108 unit, naik 2,9% dibandingkan periode sama 2022.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Daihatsu Pastikan Semua Kendaraan yang Diproduksi, Didistribusi Hingga Dipasarkan di Indonesia Tak Memiliki Masalah Kualitas dan Keselamatan
Pihak Daihatsu juga menegaskan bahwa kendaraan Daihatsu memenuhi regulasi yang berlaku.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'
Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaSegini Jumlah Wuling BinguoEV yang Dipesan dalam Waktu Sebulan
Wuling Indonesia meraih volume pemesanan mobil listrik terbaru, BinguoEV, sebanyak 3.000 unit dalam waktu satu bulan sejak pre-sale dibuka 16 November.
Baca SelengkapnyaFOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan
Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.
Baca Selengkapnya