Niat Puasa Senin Kamis dan Doa Berbukanya
Niat puasa Senin Kamis dan doa berbukanya adalah dua bacaan penting ketika hendak berpuasa.
Niat puasa Senin Kamis dan doa berbukanya adalah dua bacaan penting ketika hendak berpuasa.
Dari banyaknya puasa sunnah yang dianjurkan oleh agama, puasa Senin Kamis adalah puasa yang sering dipilih oleh umat Islam untuk dilaksanakan. Sesuai dengan namanya, puasa ini dijalankan di hari Senin dan Kamis. Melalui amalan ini, umat Islam diajak untuk membersihkan jiwa serta meningkatkan ketakwaan.
Salah satu anjuran puasa Senin Kamis ini disebutkan dalam salah satu hadis yang menjelaskan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memilih waktu pada senin dan kamis untuk berpuasa. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau mengatakan,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An Nasai dan Ibnu Majah.)
merdeka.com
Niat puasa dan doa berbuka adalah dua bacaan penting yang harus kita hapalkan dan amalkan setiap melaksanakan ibadah puasa. Niat akan memantapkan diri kita dalam beribadah, dan doa adalah wujud rasa syukur kita kepada Allah SWT.
Untuk bacaan niat puasa Senin Kamis, sebaiknya Anda baca di malam hari, atau sebelum subuh di hari dimulainya puasa. Berikut bacaan niat puasa Senin Kamis:
- Niat Puasa Senin
Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta‘âlâ."
- Niat Puasa Kamis
Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta‘âlâ
merdeka.com
- Niat Puasa Senin
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati yaumil itsnaini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
“Aku berniat puasa sunnah hari Senin ini karena Allah ta’ala".
- Niat Puasa Kamis
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati yaumil khamîsi lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
“Aku berniat puasa sunnah hari Kamis ini karena Allah ta’ala".
Dalam berpuasa, waktu berbuka adalah waktu yang ditunggu-tunggu. Tapi, jangan lupa untuk membaca doa buka puasa Senin Kamis untuk mengiringi buka puasa kita.
Doa buka puasa Senin Kamis sebenarnya sama seperti doa buka puasa wajib atau puasa sunnah lainnya. Berikut adalah bacaan doa buka puasa Senin Kamis yang sering dibaca oleh banyak umat muslim:
Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthortu
Artinya: “Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa dan kepada-Mu aku berbuka.”
Namun, bacaan doa tersebut berasal dari hadist yang dikeluarkan oleh Abu Daud dalam sunannya no. 2358, dari Mu’adz bin Zuhroh. Dilansir dari rumaysho.com, Mu’adz disebut sebagai seorang tabi’in, sehingga hadist ini mursal (di atas tabi’in terputus).
Hadist mursal merupakan hadist dho’if karena sanad yang terputus. Syaikh Al Albani pun juga berpendapat bahwa hadist ini adalah dho’if.
merdeka.com
Lalu, bagaimana bacaan doa buka puasa sesuai sunnah yang bisa kita amalkan?
Saat hendkak berbuka puasa, Anda bisa mengamalkan doa buka puasa yang berasal dari hadist yang disebutkan oleh Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berbuka beliau membaca doa berikut ini,
Dzahabadh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
Artinya: “Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah.”
(HR. Abu Daud no. 2357. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan)
Keutamaan puasa Senin Kamis dapat dilihat dari hadist Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.””
(HR. Muslim).
Dalam riwayat lain dikatakan,
قَالَ اللَّهُ كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلاَّ الصِّيَامَ ، فَإِنَّهُ لِى
“Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Setiap amalan manusia adalah untuknya kecuali puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku”.”
(HR. Bukhari).
Kemudian dalam riwayat Ahmad dikatakan,
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ كُلُّ الْعَمَلِ كَفَّارَةٌ إِلاَّ الصَّوْمَ وَالصَّوْمُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ
“Allah ‘azza wa jalla berfirman (yang artinya), “Setiap amalan adalah sebagai kafaroh/tebusan kecuali amalan puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya”.”
(HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih sesuai syarat Muslim)
Niat dibaca agar puasa yang dilakukan mendapatkan pahala yang maksimal. Dan doa buka puasa dibaca sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah.
Baca SelengkapnyaSebelum berpuasa, jangan lupa untuk membaca niatnya. Niat puasa Senin Kamis ini sebaiknya dibaca di malam hari atau sebelum subuh, waktu dimulainya puasa.
Baca SelengkapnyaDoa niat puasa Senin Kamis bisa dibaca umat Muslim saat hendak menunaikan ibadah sunah ini.
Baca SelengkapnyaNiat puasa Senin Kamis bisa dibaca umat Muslim saat hendak menunaikan ibadah sunah ini.
Baca SelengkapnyaNiat dalam Islam memang bukan sekadar ucapan, melainkan pondasi dari setiap amalan, termasuk saat hendak menjalankan puasa Syawal.
Baca SelengkapnyaBacaan niat puasa Ramadan adalah bukti kesiapan kita untuk menjalankan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaMelalui sholat tabuat, seseorang dapat merenung dan mengintrospeksi diri, serta memperbaharui niat untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Baca SelengkapnyaSaat pelaksanaan puasa Ramadhan, umat Muslim perlu mengawalinya dengan membaca niat berpuasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaDoa duduk diantara dua sujud adalah doa yang mengandung permohonan kepada Allah SWT untuk memberikan kebaikan dunia dan akhirat.
Baca Selengkapnya