Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengunjungi Museum Sisa Hartaku, Saksi Bisu Letusan Besar Merapi 2010

Mengunjungi Museum Sisa Hartaku, Saksi Bisu Letusan Besar Merapi 2010 Museum Sisa Hartaku. ©Gudeg.net

Merdeka.com - Letusan gunung berapi pada 2010 lalu merupakan salah satu letusan terbesar Merapi setelah tahun 1872. Letusan itu banyak menelan korban jiwa dan harta benda. Tercatat setidaknya 353 orang meninggal dunia dalam peristiwa itu.

Salah satu bukti dahsyatnya letusan Gunung Merapi pada 2010 itu terekam jelas pada sebuah museum mini. Museum bernama “Sisa Hartaku” terletak di Dusun Petung, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman.

Keistimewaan dari museum sisa hartaku ini adalah rekaman sisa-sisa letusan Merapi pada tahun 2010. Seperti foto-foto dan juga barang-barang peninggalan warga yang terkena bencana.

Selain itu ada pula fosil hewan ternak yang mati akibat letusan itu. Berikut selengkapnya:

Rumah Warga

museum sisa hartaku

©Gudeg.net

Sebenarnya, museum Sisa Hartaku merupakan rumah milik seorang warga bernama Riyanto. Setelah letusan dahsyat Merapi itu, dia tinggal di shelter dan hendak memulai usaha baru. Namun dalam lubuk hatinya ia ingin melihat kembali bekas rumah lamanya yang terkena letusan Merapi dan apa yang tersisa di sana.

Melihat bekas rumah lamanya yang hancur dan terbengkalai, Riyanto kemudian mencoba mengumpulkan lagi barang-barangnya yang tersisa. Selain itu dia membersihkan lagi sisa-sisa rumahnya itu.

Saat mengumpulkan barang-barang itulah mulai terpikir untuk menjadikan rumahnya sebagai museum.

Saksi Bisu Letusan Merapi 2010

museum sisa hartaku

©Gudeg.net

Dalam museum ini, terdapat peninggalan barang-barang yang menjadi saksi bisu letusan dahsyat Merapi pada 2010 lalu. Seperti televisi atau komputer yang sudah meleleh, kerangka motor bebek yang sudah berkarat dan masih diselimuti bekas debu Merapi. Selain itu ada pula bangkai sapi yang sudah menjadi tulang belulang.

Tak hanya itu, terdapat juga sisa peninggalan gamelan yang sudah rusak serta botol-botol, kendi, dan tempat penggorengan yang sudah habis dilahap abu vulkanik.

Pengunjung Ikut Merasakan Dahsyatnya Letusan Merapi

museum sisa hartaku

©Gudeg.net

Dengan adanya museum itu, Riyanto ingin para pengunjung bisa ikut merasakan dahsyatnya letusan Merapi di tahun 2010.

“Delapan puluh persen barang-barang di sini memang koleksi saya sendiri sementara dua puluh persennya saya hunting dari luar. Kalau harus saya beli ya saya beli, tapi kebanyakan malah disumbangkan,” ungkap Riyanto dikutip dari akun YouTube Ilmu Komunikasi UMY.

Tidak Dipungut Biaya

museum sisa hartaku

©Gudeg.net

Untuk masuk ke obyek wisata itu, pengunjung tidak dipungut biaya sama sekali. Hanya saja disediakan kotak amal bila pengunjung ingin memberi sumbangan secara sukarela.

Bila ingin berkunjung ke museum ini, wisatawan dapat datang antara pukul 8 pagi hingga pukul 5 sore.

(mdk/shr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berusia 124 Tahun, Begini Kisah Lokomotif Tertua di Indonesia yang Tersimpan Utuh di Museum Kereta Api Ambarawa
Berusia 124 Tahun, Begini Kisah Lokomotif Tertua di Indonesia yang Tersimpan Utuh di Museum Kereta Api Ambarawa

Lokomotif ini diklaim tertua di Indonesia. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya
Penampakan 'Istana' Peninggalan Mesir Kuno Berusia 3500 Tahun yang Baru Ditemukan, Dulu Penuh Pasukan Tempur
Penampakan 'Istana' Peninggalan Mesir Kuno Berusia 3500 Tahun yang Baru Ditemukan, Dulu Penuh Pasukan Tempur

Bangunan peninggalan kerajaan Mesir kuno berusia sekira 3500 tahun ditemukan para arkeolog di situs arkeologi Tel Habwa di Kawasan Arkeologi Sinai Utara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berada di Kaki Gunung Merbabu, Begini Serunya Bermain Paralayang di Desa Wisata Tarubatang
Berada di Kaki Gunung Merbabu, Begini Serunya Bermain Paralayang di Desa Wisata Tarubatang

Desa ini sebelumnya terkenal sebagai titik jalur pendakian Gunung Merbabu

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Meletus 113 Kali sejak Awal Desember 2023
Gunung Marapi Meletus 113 Kali sejak Awal Desember 2023

Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) meletus 113 kali sejak awal Desember 2023.

Baca Selengkapnya
40 Kata-kata Fiersa Besari tentang Mendaki Gunung dan Cinta, Puitis Penuh Inspirasi
40 Kata-kata Fiersa Besari tentang Mendaki Gunung dan Cinta, Puitis Penuh Inspirasi

Merdeka.com merangkum tentang kata-kata Fiersa Besari tentang mendaki gunung yang puitis dan penuh inspirasi.

Baca Selengkapnya
Serunya Berkunjung ke Museum Karst Wonogiri, Jadi yang Pertama di Indonesia dan Terbesar se-Asia Tenggara
Serunya Berkunjung ke Museum Karst Wonogiri, Jadi yang Pertama di Indonesia dan Terbesar se-Asia Tenggara

Museum itu memiliki luas lahan sekitar 25 hektare dengan luas bangunan 300 meter persegi sehingga sering disebut sebagai museum karst terbesar se-Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat
Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat

Petugas mengimbau agar masyarakat yang ada di sekitar Marapi dan seluruh pihak agar menjaga situasi agar tetap kondusif di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kisah Pirngadie Keliling Indonesia untuk Melukis Wajah Semua Suku, Kini Jadi Arsip Penting Museum Nasional
Kisah Pirngadie Keliling Indonesia untuk Melukis Wajah Semua Suku, Kini Jadi Arsip Penting Museum Nasional

Lukisan 78 suku bangsa yang dipajang di Museum Nasional itu menyihir mata nyaris setiap pengunjung

Baca Selengkapnya