Sore ini, ERP di Jakarta akan mulai diuji coba
Merdeka.com - Setelah selesai dipasang, Electronic Road Pricing (ERP) yang terletak di depan Panin Bank, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat akan mulai diuji coba. Uji coba akan dilakukan pada Selasa (15/7) sore.
"Uji coba akan mulai nanti sore pukul 16.00 WIB," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Muhammad Akbar kepada merdeka.com.
Gerbang ERP ini dibuat oleh perusahaan asal Swedia, Kapsch. Pemasangan gerbang ERP itu membutuhkan waktu selama sepekan.
Dalam gerbang ERP adalah tiga mesin yang dipasang untuk mendeteksi On Board Unit (OBU). Alat itu akan diletakkan di setiap kendaraan. Dalam tahap uji coba, OBU akan diberikan secara acak setiap kendaraan yang melintasi Jalan Sudirman.
Tiga mesin dalam ERP adalah; VDC Passage (sensor untuk mendeteksi jenis kendaraan), VR sensor (kamera yang bisa mengambil gambar pelat nomor kendaraan kalau melanggar aturan atau sisi pengawasan), dan Transceivers (penerima data dari OBU).
Nantinya kendaraan yang sudah terpasang OBU ketika melintas dan melewati gerbang ERP maka saldonya akan terpotong secara otomatis. Untuk kendaraan yang tidak memiliki OBU, maka akan langsung terdeteksi dan direkam pelat nomornya kemudian mendapatkan surat tilang yang dikirim ke rumah.
Dalam uji coba ini, sebanyak 50 kendaraan akan diberikan OBU. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah alat dalam ERP mampu mendeteksi kendaraan yang sudah terpasang OBU. Uji coba ini diperkirakan akan berlangsung selama enam bulan.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Departemen Kehakiman AS merilis laporan terbaru tentang dugaan skandal suap yang dilakukan perusahaan software asal Jerman, SAP.
Baca SelengkapnyaSAP melalui agen-agen tertentu terlibat dalam skema untuk menyuap pejabat Indonesia guna mendapatkan keuntungan bisnis.
Baca SelengkapnyaIni Penjelasan BAKTI soal Dugaan Kasus Suap Perusahaan Software SAP
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaSelain melalui berbagai laporan keterbukaan publik, Bank DKI turut mengintegrasikan prinsip ESG pada setiap program CSR perusahaan
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaDalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.
Baca SelengkapnyaHal ini menandai langkah penting dalam pengembangan infrastruktur dan layanan digital di ibu kota baru Indonesia.
Baca SelengkapnyaBTN terus bertransformasi di sisi transaksi elektronik untuk meningkatkan dana murah.
Baca Selengkapnya