Merdeka.com - Dalam kunjungan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata hari ini, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menziarahi lima makam para pejuang nasional Indonesia.

Kelimanya adalah makam Gubernur DKI Jakarta ke-12, Letjen TNI (Purn) Wiyogo Atmodarminto, Walikota Jakarta ke-5, Sudiro Hardjodisastro, Walikota Jakarta Raya ke-1 dan ke-3, Raden Suwiryo, pahlawan nasional Ahmad Yani, serta Wakil Presiden RI ke-5 Soedharmono.

Ahok, sapaan Basuki, mengatakan, perjuangannya saat ini belum ada apa-apanya dibandingkan dengan para pahlawan tersebut, yang merelakan apa saja miliknya demi yang terbaik untuk negeri ini.

"Perjuangan saya tidak sampai berkorban darah, apalagi nyawa," ujar Ahok di Taman Makam Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (16/6).

Ahok sadar bahwa perjuangannya memimpin DKI Jakarta saat ini hanyalah sebagai upaya untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan pendahulu tersebut. Dirinya juga meyakinkan jika segala program yang digadang-gadang pihaknya saat ini, tak lain hanyalah untuk mewujudkan keadilan sosial bagi lingkup warga Jakarta, sesuai amanah konstitusi.

"Makanya, apa yang selalu kami usahakan itu adalah bagaimana caranya membuat kepala, perut, dan dompet rakyat itu penuh. Kami selalu menyiapkan kebijakan yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan rakyat," pungkasnya.

Diketahui, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Jakarta ke-488, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), melakukan kunjungan ziarah ke Taman Makan Pahlawan dan Karet Bivak, guna melakukan tabur bunga bagi makam sejumlah pahlawan.

Dalam ziarah kali ini, Ahok ditemani Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Sekretaris Daerah DKI Saefullah, serta ratusan pejabat dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi DKI. Selain itu, ikut juga Ketua fraksi Nasdem DPRD DKI, Bestari Barus, yang turut terlihat turut serta dalam acara ziarah ini.

Di tiap makam yang diziarahi, Ahok, Djarot, beserta para rombongan melakukan prosesi tabur bunga setelah sebelumnya berdoa. Ahok sempat menyalami keluarga mantan Wakil Presiden Soedharmono yang saat itu juga sedang berziarah.