Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tertua di Indonesia, Begini Kisah Pabrik Gula Karangsuwung yang Melegenda di Cirebon

Tertua di Indonesia, Begini Kisah Pabrik Gula Karangsuwung yang Melegenda di Cirebon

Tertua di Indonesia, Begini Kisah Pabrik Gula Karangsuwung yang Melegenda di Cirebon

Pabrik Gula Karangsuwung jadi salah satu pabrik tertua di Indonesia

Tertua di Indonesia, Begini Kisah Pabrik Gula Karangsuwung yang Melegenda di Cirebon

Ini adalah penampakkan Pabrik Gula Karangsuwung yang melegenda di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Terlihat nuansa kolonial begitu terasa, terutama dari mesin-mesin besarnya yang masih sama. Karena faktor usia dan efisiensi, pabrik Karangsuwung sudah tidak lagi dioperasikan.

Jadi salah satu pabrik gula tertua di Indonesia

Dikutip dari Instagram @cirebonheritage, Pabrik Gula Karangsuwung disebut jadi salah satu pabrik gula tertua di Indonesia.

Unit pertamanya dibangun pada 1854 di Desa Karangsembung, Kecamatan Sindang Laut, Kabupaten Cirebon oleh badan usaha Belanda, NV Maatchappij tot Expoitatie der Suiker Onderneming Karangsoewoeng.

Saat ini banyak pecinta sejarah yang mendatangi lokasi tersebut untuk menggali informasi dan menikmati sisa kejayaannya di masa lampau.

Mulai memproduksi gula tahun 1896

Setelah melewati masa pembangunan kurang lebih 40 tahun, pabrik gula ini akhirnya beroperasi untuk menyuplai gula di wilayah Jawa Barat.

Di era yang sama, Belanda memang tengah menggencarkan pembangunan pabrik pemanis buatan itu untuk memulihkan perekonomian paska perang.

Pabrik gula jadi industri yang menguntungkan di masanya, karena permintaannya cukup tinggi seiring ditemukannya teh dan kopi, juga karena Pulau Jawa jadi daerah dengan penduduk terpadat di Hindia Belanda saat itu.

Duka di balik manisnya industri gula era Belanda

Duka di balik manisnya industri gula era Belanda

Di masa kejayaan pada akhir 1800 sampai awal 1900, pabrik-pabrik gula yang berdiri juga menyimpan kenangan pahit.

Untuk menunjang produksinya, pemerintah setempat menciptakan Cultuurstelsel atau tanam paksa sehingga banyak rakyat yang dikorbankan.

Belum lagi masifnya pabrik gula membuat limbah-limbah tebu sisa produksi dibuang ke sungai dan memicu wabah penyakit, salah satunya malaria.

Kondisi ini sempat terjadi di Cirebon dan berujung penutupan Sungai Bacin yang saat itu dipenuhi limbah.

Pabrik Gula Karangsuwung dinasionalisasi

Paska kemerdekaan, Pemerintah Indonesia banyak mengambil alih industri dan sektor jasa yang sebelumnya dimiliki pemerintah kolonial. Pabrik Gula Karangsuwung jadi salah satu yang diakuisisi pada 1958.

Sepuluh tahun kemudian, seluruh pabrik gulan yang ada di Jawa Barat diletakkan di bawah pengawasan PNP XIV, yang berkedudukan di Cirebon.

Sampai tahun 1981, perusahaan tersebut diubah namanya menjadi PT Perkebunan (Persero) di bawah Departemen Pertanian dan Departemen Keuangan, dengan nama PTP XIV (Persero).

Berhenti beroperasi

Berhenti beroperasi

Kejayaan Pabrik Gula Karangsuwung setidaknya berlangsung sampai tahun 2000 an. Ketika itu banyak perusahaan serupa yang perlahan gulung tikar.

Faktor kekurangan lahan tebu, sampai menurunnya permintaan gula akibat munculnya pabrik yang lebih produktif dan modern membuat pabrik ini berhenti beroperasi pada 2014.

Sempat jalan beberapa tahun setelahnya, namun kondisi masih tidak memungkinkan akhirnya pabrik ini terpaksa tutup pada 2015.

Jadi lokasi sejarah

Dirujuk dari kanal YouTube Cirebon History, Pabrik Gula Karangsuwung kerap didatangi oleh para pecinta sejarah.

Di sana sisa mesin-mesin besar masih tersimpan, salah satunya Java Pomp, Machinefabriek Reineveldelfte yang dibuat tahun 1918.

Yang jadi ciri khas dari pabrik ini adalah masih berdiri kokohnya cerobong asap dan terlihat dari kejauhan.

Digelar di Tempat Bersejarah, Menengok Meriahnya Perayaan HUT ke-78 RI di Korsel
Digelar di Tempat Bersejarah, Menengok Meriahnya Perayaan HUT ke-78 RI di Korsel

Kemeriahan perayaan HUT ke 78 RI tak cuma di Indonesia. Warga Indonesia yang tengah merantau ke berbagai pelosok negeri juga ikut memeriahkan.

Baca Selengkapnya
Jenderal Mantan Ketum PSSI Kegirangan Sampai Jatuh Timnas Ukir Sejarah Lolos Piala Asia 2024
Jenderal Mantan Ketum PSSI Kegirangan Sampai Jatuh Timnas Ukir Sejarah Lolos Piala Asia 2024

Momen Komjen (Purn) Mochamad Iriawan alias Iwan Bule kegirangan nobar Timnas Indonesia U-23.

Baca Selengkapnya
Penuh Bahaya, Kisah Kakek Anies Baswedan Bawa Surat 'Sakti' dari Mesir ke Tanah Air
Penuh Bahaya, Kisah Kakek Anies Baswedan Bawa Surat 'Sakti' dari Mesir ke Tanah Air

Dua tahun pascakemerdekaan Indonesia, Menteri Muda Penerangan AR Baswedan, Menteri Muda Luar Negeri H Agus Salim dan rombongan delegas berangkat ke sejumlah negara timur tengah untuk mencari dukungan dan pengakuan negara lain atas kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
50 Kata Ucapan Peringatan G30S PKI, Kobarkan Semangat Juang Kenang Jasa Pahlawan dalam Peristiwa Kelam
50 Kata Ucapan Peringatan G30S PKI, Kobarkan Semangat Juang Kenang Jasa Pahlawan dalam Peristiwa Kelam

Berikut kata ucapan peringatan G30S PKI yang kobarkan semangat juang dan mengenang jasa pahlawan dalam peristiwa kelam.

Baca Selengkapnya
Kembali ke Indonesia Setelah 5 Tahun Tak Pulang, Ini Potret Kebersamaan Ira Wibowo & Sang Ibunda
Kembali ke Indonesia Setelah 5 Tahun Tak Pulang, Ini Potret Kebersamaan Ira Wibowo & Sang Ibunda

Kedatangan sang ibunda ke Indonesia disambut hangat oleh keluarga tercinta dan orang-orang terdekat.

Baca Selengkapnya
Pengangguran di Indonesia Masih Banyak, Ternyata Ini Biang Keroknya
Pengangguran di Indonesia Masih Banyak, Ternyata Ini Biang Keroknya

Menaker Ida mengatakan, ada beberapa penyebab masih banyak pengangguran di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terima Dukungan Perhimpunan Tionghoa Kalbar, Mahfud Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan
Terima Dukungan Perhimpunan Tionghoa Kalbar, Mahfud Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan

Mahfud kembali mengingatkan tentang persatuan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Hadiri Jalan Sehat Hakordia, Bupati Kutai Timur Ajak Masyarakat Perangi Korupsi
Hadiri Jalan Sehat Hakordia, Bupati Kutai Timur Ajak Masyarakat Perangi Korupsi

Dengan mengambil tema Sinergi Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju, kegiatan itu dilaksanakan di halaman Polder Ilham Maulana, Sabtu (9/12) pagi.

Baca Selengkapnya
Raih Suara Tertinggi, Indonesia Kembali Terpilih Sebagai Anggota Dewan HAM PBB
Raih Suara Tertinggi, Indonesia Kembali Terpilih Sebagai Anggota Dewan HAM PBB

Ini merupakan keenam kalinya Indonesia terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB.

Baca Selengkapnya