Cerita di Balik War Kolak Viral di Mangga Besar, Warga Sudah Antre sejak Sebelum Warung Buka
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak.
Antrean tampak mengular sampai di gedung-gedung sekitar lapak. Mereka rela menunggu karena konon rasa kolaknya enak dan legendaris sejak puluhan tahun silam.
“Aku kali ini hunting takjil yang lagi viral di Mangga Besar yg kalian rekomendasikan,” kata pemilik akun tersebut.
Kira-kira bagaimana cerita di balik viralnya kolak tersebut? Yuk simak informasi selengkapnya berikut ini.
Youtube Tio M Hatta
Menurut kreator video, saking antrenya, pembeli sampai harus menggunakan nomor karena rebutan.
Youtube Tio M Hatta
Di banyak video viral lain, para pemburu takjil ini benar-benar berebut sebungkus kolak yang sedang disiapkan oleh sang penjual.
“Waaah, ini antre banget tapi gak pakai nomor. Rame banget, semuanya rebutan!,” kata pembuat video, lagi.
Mengutip Fokus Indosiar, kolak ini jadi buruan warga Jakarta dan sekitarnya karena hanya dijual selama sebulan tiap tahunnya. Kedai ini rupanya hanya buka di bulan Ramadan saja.
Youtube Tio M Hatta
Harganya juga terjangkau hanya Rp18 ribu per porsi, dengan isian yang melimpah hingga memenuhi plastik.
Banyak warga yang kesulitan mendapat kolak, karena langsung diserbu oleh warga yang sudah antre. Nomor antrean juga sudah disediakan penjual sejak pukul 13:00 WIB agar pembeli kebagian.
Untuk varian, kedai kolak viral ini memiliki hingga delapan jenis isian seperti singkong, kolang kaling, pacar Cina, ubi, labu, pisang, biji salak sampai mutiara.
Dalam satu hari jualan, tersedia delapan panci besar yang dibawa untuk wadah kolak tersebut.
Rata-rata pengunjung bisa antre selama satu hingga paling cepat setengah jam, sehingga pembeli disarankan menunggu sejak awal.
Tri, penjual kolak viral tersebut mengaku saat ini sebagai penjual generasi ketiga. Sebelumnya, perintis awal sudah dilakukan sejak tahun 1990-an.
Youtube Tio M Hatta
Karena porsi melipah, dengan rasa yang enak dan harga murah, maka kedai tersebut berhasil bertahan selama kurang lebih tiga puluh tahun.
“Mungkin ini sudah jadi berkah saya, dan orang juga tau rasanya bagaimana di mana-mana juga,” sambung Tri.
Biasanya pembeli akan langsung meminta untuk mencampur seluruh varian kolak, mulai dari pacar Cina, mutiara, kolang kaling, ubi, singkong sampai tapai.
Viralnya kolak ini lantas membuat warga penasaran, bahkan rela antre berhari-hari demi mendapatkannya.
“Saya penasaran, ya. Sudah antre sekali cuma kemarin tidak dapat. Terus kata orang-orang enak banget, sampai antre, sampai macet, terus saya ngantre lagi di hari ini, jadi penasaran,” kata pembeli, Anisa.
Youtube Tio M Hatta
Lomba 17-an tak hanya untuk orang yang sehat. Belum lama ini, warganet dibuat heran dengan lomba makan kerupuk untuk pasien cuci darah.
Baca SelengkapnyaAksi pria beri kejutan pacarnya ini bikin ngakak warganet.
Baca SelengkapnyaIa yang berada di atas tebing merasa heran sekaligus bergidik saat merekam buaya tersebut.
Baca SelengkapnyaMomen haru pengantin pria di pelaminan sendiri ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaTingkah sapi manja ke pemilik curi perhatian. Tampak sapi ini tidur di samping pemilik.
Baca SelengkapnyaIa mengungkapkan rasa syukurnya bisa mendapati mertua yang sangat baik dan perhatian dengan dirinya.
Baca SelengkapnyaPria ini borong semua makanan satu warteg. Makanan dibagikan ke warga untuk makan sahur.
Baca SelengkapnyaWarganet mengaku takjub dengan suara bocah laki-laki itu lantaran sangat merdu.
Baca SelengkapnyaTerlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.
Baca Selengkapnya