Cegah Dampak La Nina, Syahbandar Banten Terbitkan Aturan Ini untuk Kapal Laut
Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) belum lama ini memberikan peringatan terhadap potensi adanya fenomena La Lina di berbagai daerah di Tanah Air. Fenomena alam ini bisa memicu terjadinya hujan deras yang disertai angin kencang.
Merespon peringatan BMKG ini, Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten mengeluarkan surat peringatan dini kepada para nakhoda serta operator kapal agar waspada saat berlayar di kawasan perairan Banten.
Mencari Tempat Berlindung Saat Cuaca Mulai Buruk
Kantor Syahbandar Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten Di Kota Cilegon
©2020 Liputan6
Salah satu aturan yang diterbitkan dalam surat bernomor UM.003/3414/KSOP-Btn 2020 itu adalah para awak kapal harus mencari tempat berlindung saat cuaca memburuk hingga keadaan kembali normal.
"Surat peringatan dini ini untuk mengimbau para nakhoda dan para pengusaha pelayaran, dalam mengantisipasi cuaca yang diakibatkan dari La Nina yang mungkin timbul hujan lebat dan angin kencang," jelas Ganefo.
Saat berlindung, para nahkoda juga wajib menginformasikan lokasi, kondisi terkini, dan hal penting lainnya kepada petugas Syahbandar serta petugas menara VTS dan STC terdekat.
"Dalam pelayarannya jika ada masalah badai atau cuaca ekstrem, maka nakhoda harus cepat mencari perlindungan untuk menyelamatkan kapal," kata Kasi Penyelamatan Berlayar KSOP Kelas I Banten, Ganefo dilansir dari Liputan6.
Memperhatikan Cuaca Enam Jam Sebelum Berlayar
Selain itu, nakhoda kapal juga harus memperhatikan kondisi cuaca di perairan Banten enam jam sebelum berlayar.
Ganefo menjelaskan jika pihak Kesyahbandaran Pelabuhan Penyeberangan Merak (KPPM) akan berusaha memberikan informasi terkini jika terdapat perubahan cuaca di tengah laut secara mendadak.
Ia berharap upaya tersebut bisa mempermudah nakhoda serta Anak Buah Kapal (ABK) agar bisa melakukan antisipasi sedini mungkin.
Kapal Tak Boleh Bersandar
Nantinya petugas dari KPPM juga akan melarang kapal-kapal untuk berlayar atau bersandar jika ditemukan indikasi cuaca buruk, sehingga keselamatan dari pengguna kapal tersebut bisa terjamin.
"Kepala pos (Kapos) selaku penanggung jawab pemberangkatan kapal, akan selalu mengingatkan untuk mengantisipasi keberangkatan kapal. Kapos juga memberikan peringatan dini, jika tidak memungkinkan kapal itu berangkat. Peringatan dini sampai awal Januari 2021," jelasnya.
Mengenal Fenomena La Nina
Dilansir dari bnpb.go.id, fenomena La Nina merupakan sebuah peristiwa akibat adanya penurunan suhu permukaan laut di Samudera Pasifik bagian timur.
Penurunan suhu tersebut akan mempengaruhi peningkatan kecepatan angin pasat timur, yang bertiup di sepanjang Samudera Pasifik. Hal ini mengakibatkan munculnya bencana hidrometeorlogi atau bencana yang ditimbulkan oleh aspek cuaca.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaMenyelam Hingga 47 Meter Di Bawah Laut, Penyelam Temukan 10 Bangkai Kapal Kuno dari Zaman Romawi Sampai Perang Dunia
Menyelam Hingga 47 Meter Di Bawah Laut, Penyelam Temukan 10 Bangkai Kapal Kuno dari Zaman Romawi Sampai Perang Dunia
Baca SelengkapnyaKMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mirip Labuan Bajo, Pemerintah Bakal Hadirkan Kapal Pinisi di Kawasan IKN Sebagai Destinasi Wisata
Kapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaKapal Pembawa Kotak Suara Pemilu di Mentawai Kecelakaan Dihantam Ombak, KPU Tidak akan Gelar Pemilihan Suara Ulang
Kejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca SelengkapnyaData Pelindo: Jumlah Pemudik Naik Kapal Tahun Ini Sama Seperti Sebelum Pandemi
Hadapi lonjakan pemudik, Pelindo siapkan sarana dan prasarana di pelabuhan Ciwandan sebagai alternatif pelabuhan Merak, Banten.
Baca SelengkapnyaMudik Lebaran 2024, Pemudik di Lampung Antre 3 Jam untuk Masuk Kapal ke Merak
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaGelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Banten Malam Ini
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas di laut pada malam hari.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya