Kok Bisa Ya Manusia Menangis Saat Sedang Sedih?
Fenomena Emosional yang Sangat Penting
Bayi berkomunikasi dengan lingkungan di sekitarnya dengan cara menangis. Ketika beranjak dewasa, ada banyak alasan yang bisa membuat seseorang menangis. Misalnya perasaan sedih, terharu, marah, takut, atau malah bahagia. Menurut para ilmuwan, menangis menjadi fenomena emosional penting yang terjadi pada manusia karena merupakan cara berkomunikasi yang dilakukan bahkan sebelum manusia mengenal bahasa.
Dari Mana Asalnya Air Mata?
Air mata yang keluar saat menangis ternyata bukan sembarang air biasa. Cairan yang satu ini nyatanya adalah sebuah sistem rumit yang tersusun atas 3 lapisan, yaitu lapisan minyak, air, dan mukus atau lendir. Setiap lapisan punya fungsinya masing-masing.
Lapisan minyak menjadi bagian terluar yang melindungi lapisan lain, sekaligus membantu mata bisa melihat lebih jelas.
Pada lapisan kedua adalah lapisan air yang paling tebal. Fungsinya menjaga kelembapan mata, mencegah paparan bakteri, dan melindungi kornea. Terakhir lapisan mukus yang menjaga semua lapisan tetap melekat pada mata.
Sudah Ada Penelitian Ilmiahnya, Lho!
Fakta tentang menangis ternyata sudah diteliti secara ilmiah oleh Michael Trimble, seorang profesor di Institute of Neurology di London dalam bukunya Why Humans Like To Cry. Penelitian tersebut mencoba menjelaskan mengapa manusia mengeluarkan air mata saat menghadapi keadaan yang sifatnya emosional.
berita untuk kamu.
Air mata tidak hanya dimiliki manusia.
Hewan lain dari kingdom animalia juga memiliki cairan tersebut untuk menjalankan fungsi biologisnya.
Namun, hanya manusia yang juga bisa menangis dengan alasan emosional.
Menurut Trimble, air mata adalah respons alami manusia yang diberikan ketika merasakan kesedihan dan kasih sayang. Ia pun menegaskan bahwa manusia sebaiknya tidak takut dengan emosi yang dimiliki, terlebih yang berhubungan dengan kasih sayang. Ia juga berharap hasil penelitian ini bisa menghilangkan rasa malu seseorang ketika menangis, terutama pria, karena kondisi tersebut merupakan fenomena yang alami.
Air Mata Nggak Hanya Keluar Karena Emosional
Selain karena alasan emosional, ternyata ada juga kondisi lain di mana manusia bisa mengeluarkan air mata. Ada 3 jenis air mata yang umum diketahui nih.
1. Air Mata Emosional, muncul karena dorongan emosi yang dirasakan seseorang. Jenis ini mengandung zat pemicu stres yang cukup tinggi. 2. Air Mata Refleks, muncul untuk melindungi mata dari iritasi, misalnya saat terkena asap, debu, atau saat mengiris bawang. 3. Air Mata Basal, bekerja sebagai pelembap yang melindungi mata, mengandung nutrisi untuk menjaga kesehatan bola mata. Air mata jenis ini mengandung cairan antibakteri dan protein yang mengalir dari bola mata sisi luar menuju kornea dan membasahi semua area ketika berkedip.
- Wuri Anggarini
Fenomena ini mengundang perhatian warga karena dinilai tidak lazim.
Baca SelengkapnyaFenomena unik, pertemuan air sungai dengan air Danau Toba yang tidak dapat menyatu.
Baca SelengkapnyaAdanya arus balik bisa membahayakan wisatawan yang bermain di pinggir pantai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Musim kemarau tahun 2023 yang berkepanjangan sebagai akibat dari fenomena El Nino menyebabkan kelangkaan air di sejumlah daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBanyak muncul fenomena-fenomena aneh bila Bumi berbentuk datar. Apa saja?
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang hendak berwisata, khususnya mandi di Pantai Sanur agar lebih waspada
Baca SelengkapnyaEfusi pleura adalah kondisi di mana terdapat cairan yang terkumpul di ruang antara paru-paru dan rongga dada, atau rongga pleura.
Baca SelengkapnyaPernahkah Anda merasa galau ketika langit gelap & turun hujan? Lalu istilah yang tertinggal dari hujan adalah genangan & kenangan? Jika ya, Anda tidak sendiri.
Baca Selengkapnyasektor pertanian harus dipastikan aman dan terus berproduksi terlebih dibawah ancaman perubahan iklim ekstrim Elnino.
Baca Selengkapnya