Kejar Mimpi Kembangkan Bisnis Sendiri, Kisah Ibu Rumah Tangga 'Memancing' Cuan di Lazada Ini Bisa Jadi Inspirasi
Dunia fesyen dan kecantikan yang terus berkembang memang bisa menjadi peluang bagi para perempuan yang ingin merintis bisnisnya sendiri. Namun, siapa sangka di tengah gelombang tren tersebut, ada sosok perempuan yang memilih menggeluti bisnis industri olahraga dan outdoor yang konon katanya didominasi oleh laki-laki?
Ya, inilah langkah yang dipilih oleh Vanda Monica, seorang ibu rumah tangga asal Malang. Dengan semangat merintis usaha sendiri, Vanda memutuskan menggeluti usaha di bidang toko alat pancing dan olahraga di platform e-commerce Lazada, di tengah kesibukannya mengurus keluarga. Upayanya menuai hasil penuh kesuksesan!
Inspirasi Perayaan Hari Perempuan Internasional 2024
Cerita Vanda bisa menjadi inspirasi buat para perempuan lainnya bahwa impian memiliki bisnis sendiri dapat terwujud. Terutama sejak kehadiran platform e-commerce seperti Lazada yang memudahkan penjualan secara online.
Stefan Winata, Chief Business Officer Lazada Indonesia mengatakan, “Hari Perempuan Internasional bagi Lazada adalah momen untuk mengingatkan kami bahwa di balik kekuatan sebuah platform eCommerce, ada banyak sekali penjual perempuan yang berdaya dan berkarya untuk konsumen,"
Ia melanjutkan, "Walau biasanya memiliki banyak peran dan tanggung jawab, penjual perempuan di Lazada tetap menunjukkan semangat dan kegigihan dalam meraih kesuksesan. Sebagai platform eCommerce yang inklusif, kami senantiasa mendorong para perempuan Indonesia untuk berani mendobrak setiap stereotip kewirausahaan dan industri bisnis yang nyatanya dapat digeluti oleh perempuan.”
Perjalanan Usaha yang Dilalui
Proses membangun usaha sendiri yang dilakukan Vanda di e-commerce mungkin senada dengan penjual perempuan lain di tengah kesibukan sebagai ibu rumah tangga. Ia harus cermat membagi waktu antara mengurus keluarga dan berwirausaha.
Vanda yang mengaku tidak pernah memiliki latar belakang atau pengalaman bisnis memulai perjalanan usahanya di tahun 2018 dengan menjual tas di Lazada.
“Awalnya saya hanya menjadikan bisnis online sebagai hobi. Namun ternyata, pelanggan yang datang ke toko saya semakin banyak. Akhirnya saya memutuskan untuk mendedikasikan lebih banyak waktu dan tenaga untuk fokus membesarkan usaha saya,” jelas Vanda.
berita untuk kamu.
Sayangnya, di akhir tahun 2018 terjadi perubahan peraturan impor yang ikut berdampak pada usahanya. Vanda pun mau tak mau membuat perubahan besar dalam usahanya dengan beralih menjual alat pancing. Ia melihat peluang keinginan pasar akan memancing dan beraktivitas outdoor yang terus meningkat di akhir pandemi.
Biarpun awalnya tidak memiliki pengetahuan mendalam seputar alat pancing, tapi Vanda sama sekali tidak menyerah. Ia terus mempelajari kebutuhan dan keinginan pelanggan barunya. Berbekal pengalaman berbisnis di Lazada dan pelatihan online serta offline yang diikuti bersama komunitas penjual, Vanda berhasil meraih kesuksesan luar biasa di kategori olahraga dan outdoor.
Ia sama sekali tidak menyangka bahwa strategi beralih industri bisa membawanya 'memancing' kesuksesan bisnis. Tak hanya menambah pemasukan keluarga, Vanda juga membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar. Sebagai City Leader atau pemimpin komunitas penjual di Lazada Club Malang, ia juga aktif mendorong penjual lain, khususnya perempuan, agar bisa memulai dan meraih kesuksesan pada bisnis online mereka.
Vanda berharap agar bisa terus mengembangkan usaha di kategori olahraga dan outdoor yang dijalaninya. Ia juga berharap bisa menjadi inspirasi perempuan lain yang ingin memulai bisnis sendiri.
Vanda mengungkapkan bahwa kunci kesuksesannya adalah keberanian melakukan inovasi dan mengambil peluang sedini mungkin ketika orang lain belum melihatnya.
“Menjadi wirausaha perempuan tidaklah mudah; harus bisa menyeimbangkan antara pekerjaan dan keluarga. Meski banyak tantangan, saya tetap semangat. Dimulai dari menjual tas, lalu beralih ke peralatan memancing di Lazada, saya menyadari bahwa keuletan bisa mengubah mimpi menjadi kenyataan,” lanjut Vanda.
“Saya berharap bisa menginspirasi orang lain untuk menghadapi tantangan dan mengejar mimpi dengan tekad kuat.”
Intip toko online milik Vanda di Lazada dengan klik di sini!
Apakah kamu penjual perempuan inspiratif di Lazada selanjutnya?
- Wuri Anggarini
Penjual bakso tersebut berhasil membuka tiga cabang di berbagai wilayah Cirebon, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSelain memanfaatkan media sosial Instagram, penjualannya banyak terbantu karena testimoni pembeli kepada orang lain.
Baca SelengkapnyaIbu-ibu ingin terus bergerak melalui usaha katering agar tetap berdaya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaMemperluas jejaring dan perbanyak sedekah menjadi kunci yang Adibayu yakini menjadi perantara kesuksesannya saat ini.
Baca SelengkapnyaMimin bos buah di area Pasar Minggu punya beberapa strategi menarik pembeli.
Baca SelengkapnyaLazada Indonesia (Lazada) bekerja sama dengan mitra pemberdaya atau enabler, di antaranya AHA Commerce, memiliki komitmen pemberdayaan brand dan penjual lokal.
Baca SelengkapnyaOmzet penjualan siomaynya kini tembus Rp100 juta per bulan. Begini kisah inspiratifnya.
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca Selengkapnya