Cuma dengan mengenali tanda-tanda berikut, alpukat dapat dibedakan kadar kematangannya dengan tepat. Ini caranya.
Alpukat yang belum masak sebenarnya memiliki kandungan nutrisi yang hampir serupa dengan yang sudah matang. Namun, rasanya tidak selezat yang sudah masak.
Sebaliknya, alpukat yang terlalu matang perlu diwaspadai. Jika sudah terasa tidak enak, mungkin alpukat tersebut sudah berubah menjadi busuk.
Tetapi, jangan khawatir, karena ada tips yang dibagikan oleh pengguna TikTok @purakitchen untuk memilih alpukat yang sudah matang tanpa harus dibelah.
Dirangkum pada Minggu (07/04/2024), berikut adalah tanda-tanda alpukat yang sudah matang.
Ciri utama alpukat matang ialah berwarna hijau tua atau sedikit kecoklatan.
Meskipun begitu, dianjurkan untuk menghindari alpukat yang sudah mencapai warna gelap total.
Apabila diperhatikan pada bagian pangkal alpukat, terkadang terdapat bercak hitam yang pekat. Disarankan untuk tidak memilih alpukat yang seperti itu.
Tetapi apabila pada bagian pangkal masih berwarna hijau tua tanpa ada tanda-tanda bercak, berarti alpukat tersebut sudah siap dikonsumsi.
Saat alpukat digoyang-goyangkan, terkadang terdengar suara biji yang bergesekan di dalamnya. Ciri ini menandakan bahwa buah alpukat telah mencapai kematangan optimal.
Jika tidak ada suara yang terdengar saat digoncang, bisa jadi alpukat masih belum matang secara sempurna, meskipun tetap layak untuk dikonsumsi.
Coba tekan atau pukul sedikit alpukat di atas permukaan meja. Jika masih terasa keras, berarti alpukat masih belum matang sepenuhnya.
Begitu juga sebaliknya, jika alpukat terasa sangat lunak, itu menandakan bahwa alpukat sudah terlalu matang dan sebaiknya dihindari.
Tekstur alpukat yang telah matang adalah lembut. Cara untuk memilihnya adalah dengan meraba dagingnya; jika terasa empuk saat ditekan, itu menandakan bahwa alpukat tersebut telah matang.
Tingkat kematangan alpukat dapat dilihat dari warnanya.
Alpukat yang masih berwarna hijau terang dengan kulit yang halus biasanya belum siap untuk dikonsumsi.
Agar alpukat mentah dapat matang, diperlukan waktu sekitar empat hingga lima hari pada suhu kamar, yaitu sekitar 18 hingga 23 derajat Celcius.
Hindari paparan langsung sinar matahari pada alpukat mentah. Disarankan untuk menyimpan alpukat mentah pada suhu kamar, kecuali jika suhu ruangan terlalu tinggi.
Alpukat yang berkualitas dan telah matang memiliki tekstur yang pas, tidak terlalu keras atau terlalu lembut.
Alpukat yang masih keras belum matang dan umumnya memiliki rasa yang pahit.
Alpukat yang disimpan di dalam kulkas mungkin akan menghitam dan membusuk dalam beberapa hari.
Untuk menghindari ini, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang benar.
Dengan penyimpanan yang sesuai, alpukat matang dapat bertahan hingga enam bulan dengan daging yang tetap hijau dan segar.
Cuma dengan mengenali tanda-tanda berikut, alpukat dapat dibedakan kadar kematangannya dengan tepat
Menggunakan tusuk gigi bisa membuat alpukat lebih cepat matang.
Baca Selengkapnya
Meski tidak dicampur pemanis buatan, kolak bisa dibuat dengan simpel supaya tetap manis dan tidak asam sepat. Begini caranya.
Baca Selengkapnya
Dengan cara ini, pemisahan daging kelapa berwarna putih menjadi lebih sederhana, bahkan bisa dilakukan hanya dengan menggunakan sendok nasi. Begini caranya
Baca Selengkapnya
Meski terkenal dengan manfaatnya yang baik, namun makan gandum berlebihan juga dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi tubuh.
Baca Selengkapnya
Daging buah yang matang sering kali dimakan dalam keadaan segar hingga dicampur dalam es.
Baca Selengkapnya
Gempa kedua di Tuban terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.
Baca Selengkapnya
Ketahui apa saja tanda-tanda penuaan dini pada kulit yang mungkin saja nggak disadari.
Baca Selengkapnya
Ara mengatakan, keputusan itu melalui pertimbangan yang matang, salah satunya berdiskusi dengan orang tua dan keluarga.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi