Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono (kanan) bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Barpenas, Armida S. Alisjahbana (kiri) saat memberi keterangan terkait Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang baru diluncurkan di Kantor Kemenkokesra, Jakarta, Rabu (5/6). KPS akan disalurkan kepada 15,5 juta Rumah Tangga Miskin Sasaran (RTMS) di seluruh Tanah Air yang akan digunakan untuk menyalurkan Raskin dan diproyeksikan juga untuk mengoperasikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) terkait rencana kenaikan BBM.
Menko Kesra luncurkan 15,5 juta Kartu Perlindungan Sosial (KPS)
Kemenko Kesra
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono (tengah) bersama Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri (kanan), dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Barpenas, Armida S. Alisjahbana (kiri) saat memberi keterangan terkait Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang baru diluncurkan di Kantor Kemenkokesra, Jakarta, Rabu (5/6).
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono (tengah) bersama Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri (kanan) dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Barpenas, Armida S. Alisjahbana (dua kiri) saat memberi keterangan terkait Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang baru diluncurkan di Kantor Kemenkokesra, Jakarta, Rabu (5/6).
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono (dua kiri) bersama Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri (tengah), dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Barpenas, Armida S. Alisjahbana (kiri) saat memberi keterangan terkait Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang baru diluncurkan di Kantor Kemenkokesra, Jakarta, Rabu (5/6).
Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono (tengah) bersama Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri (kanan) dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Barpenas, Armida S. Alisjahbana (kiri) saat memberi contoh Kartu Perlindungan Sosial (KPS) yang baru diluncurkan di Kantor Kemenkokesra, Jakarta, Rabu (5/6).
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Ini yang Bakal Digali Polisi dari Pelaku
Suami mutilasi istri dan dagingnya ditawarkan ke tetangga
Managing Director Emtek Sutanto Bicara Perkembangan Industri TV dan AI di Forum APMF 2024
Dalam pemaparannya, Sutanto mengatakan, jumlah masyarakat yang menonton televisi saat ini mengalami peningkatan.
Kronologi Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah karena Jatuh Diduga Dibully Teman
Keluarga korban melaporkan kasus dugaan perundungan tersebut ke polisi.
Mahasiswa STIP Jakarta Tewas Diduga Dianiaya Senior Bakal Dimakamkan Secara Adat di Bali
Mahasiswa tingkat pertama yang meninggal diduga dianiaya senior itu bakal diberangkatkan ke kampung halamannya pada Minggu (5/5) besok.
BRI Perkuat Kolaborasi dengan E9pay, Tingkatkan Layanan Finansial untuk PMI di Korea Selatan
BRI Perkuat Kolaborasi dengan E9pay, Tingkatkan Layanan Finansial untuk PMI di Korea Selatan
Kasus Siswi SD Tewas karena Pankreas Pecah Akibat Jatuh Diduga Dibully Teman, Begini Penuturan Para Saksi
Penuturan itu disampaikan sembilan saksi saat diperiksa polisi.
Suhu Panas di Indonesia Diprediksi hingga Mei 2024, Tembus 37 Derajat Celsius
BMKG memprediksi musim kemarau mulai memasuki Indonesia pada Mei hingga Agustus 2024.
Dandim Medan Buka Suara Terkait Kabar Penangkapan Pengedar Sabu di Asrama TNI AD
Dalam penangkapan itu, satu unit mobil milik petugas rusak usai dilempari batu oleh sejumlah warga.
Kondisi Terkini Homeyo Intan Jaya, TNI dan Polri Evakuasi Jenazah Warga Korban Penembakan OPM ke Timika
Proses evakuasi berhasil dilakukan pada hari Sabtu 4 Mei 2024, atau sehari setelah perebutan wilayah Homeyo oleh TNI-Polri.
Delapan Korban Banjir dan Longsor Meninggal, Pemprov Sulsel Keluarkan Tanggap Darurat
Enam kabupaten yang terkena dampak banjir dan longsor adalah Luwu, Enrekang, Wajo, Sidrap, Sinjai, dan Pinrang.
Detik-Detik Mobil Dikemudikan Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Satu Orang Patah Kaki dan Mobil Ringsek
Hingga kini belum diketahui identitas pengemudi mobil berwarna putih yang mengalami kerusakan parah di bagian depan itu.
Polisi Ungkap Penyelidikan Mahasiswa STIP Jakarta Tewas Diduga Dianiaya Senior, Ada Luka Lebam di Bagian Ulu Hati
Dugaan penganiayaan itu dikuatkan temuan sementara kepolisian pada tubuh korban terdapat luka lebam.