Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Tengkorak ini ditemukan terjepit di dinding teratas Gua Apidima di Yunani.

Pecahan tengkorak ditemukan di sebuah gua di Yunani selatan. Ternyata tengkorak ini adalah bukti paling awal keberadaan Homo sapiens di luar Afrika, menurut para ilmuwan.


Pada 1978, arkeolog melakukan penggalian di Gua Apidima di Semenanjung Mani, Yunani dan menemukan dua fosil penting: pecahan tengkorak dan tulang rahang. Fosil ini awalnya diperkirakan milik manusia Neanderthal, spesies manusia purba yang mendominasi Eropa pada Zaman Paleolitukum Pertengahan.

Namun setelah penelitian ulang pada 2019, usia fosil ini ternyata jauh lebih tua dari yang diperkirakan sebelumnya dan terungkap fosil ini milik Homo sapiens, spesies manusia modern anatomis pertama.

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Dikutip dari Greek Reporter, tim peneliti mengatakan tengkorak tersebut berusia sekitar 210.000 tahun atau 150.000 tahun lebih tua dari fosil Homo sapiens tertua yang ditemukan di Eropa dan contoh manusia modern tertua ketiga yang diketahui.

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Tengkorak kedua ditemukan di lokasi yang sama diperkirakan berusia 170.000 tahun milik manusia Neanderthal. Neanderthal menyebar di Eropa sampai 40.000 tahun lalu, ketika Homo sapiens mengambil alih.

Upaya awal untuk menentukan usia tengkorak tidak meyakinkan karena tengkorak ditemukan terjepit di dinding gua paling atas dan mungkin tercampur oleh semburan lumpur.

Peneliti Yunani, Katerina Harvati, Direktur Paleoantropologi di Universitas Eberhard Karls Tübingen di Jerman, dan rekan-rekannya menemukan pecahan tengkorak yang relevan di Museum Antropologi di Universitas Athena.

Keduanya dikenali sebagai fosil manusia tetapi belum diberi tanggal atau dianalisis dengan benar. Dr Harvati dan timnya kini telah melakukannya, menggunakan rekonstruksi komputer, sebuah teknik yang tidak tersedia bagi para penemu aslinya.


Tim peneliti akhirnya membuat rekonstruksi virtual bagian tengkorak dan menggunakan metode penanggalan radiometrik – metode yang menganalisis peluruhan uranium untuk menentukan usia. Tantangan yang kini dihadapi para ilmuwan adalah mencari tahu bagaimana Apidima 1 cocok dengan sejarah kuno kita.

Selama dua dekade terakhir, para peneliti telah mengumpulkan banyak bukti yang menunjukkan bahwa populasi manusia yang tinggal di luar Afrika saat ini, semuanya merupakan keturunan dari kelompok kecil migran yang meninggalkan benua tersebut sekitar 70.000 tahun yang lalu. Dr Harvati mengatakan, Apidima 1 merujuk pada ekspansi awal Homo sapiens dari Afrika menuju Eropa.

Gelombang migrasi manusia purba ini mungkin berkembang pesat di luar Afrika karena mereka membawa peralatan yang lebih baik. Yunani mungkin merupakan tempat yang baik untuk menguji gagasan ini. Eropa Tenggara mungkin berfungsi sebagai koridor bagi berbagai jenis manusia yang pindah ke Eropa, serta tempat perlindungan ketika gletser zaman es menutupi seluruh benua.

“Ini adalah hipotesis yang harus diuji dengan data di lapangan,” kata Dr. Harvati. 

Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya

Foto: University of Tübingen

“Dan ini adalah tempat yang sangat menarik untuk dilihat.”

“Penemuan ini menyoroti pentingnya Eropa Tenggara bagi evolusi manusia."

Katerina Harvati, Direktur Paleoantropologi di Universitas Eberhard Karls Tübingen, Jerman.

Arkeolog Temukan Bukti Homo Sapiens Gunakan Busur dan Anak Panah 40.000 Tahun Lebih Awal dari Dugaan Sebelumnya
Arkeolog Temukan Bukti Homo Sapiens Gunakan Busur dan Anak Panah 40.000 Tahun Lebih Awal dari Dugaan Sebelumnya

Bukti batu api yang dijadikan sebagai anak panah ditemukan di gua Prancis.

Baca Selengkapnya
Penemuan Makam Kuno Berusia 2.300 Tahun, Diduga Milik Pemimpin Militer Tersukses Sepanjang Sejarah
Penemuan Makam Kuno Berusia 2.300 Tahun, Diduga Milik Pemimpin Militer Tersukses Sepanjang Sejarah

Para arkeolog mengungkap identitas sisa-sisa manusia dalam makam kerajaan Yunani kuno, dianggap "salah satu kerangka paling penting" di Eropa.

Baca Selengkapnya
Kapan Pertama Kali Homo Sapiens Muncul Jadi Perdebatan, Begini Analisis Ahli Soal Asal Usul Manusia Modern
Kapan Pertama Kali Homo Sapiens Muncul Jadi Perdebatan, Begini Analisis Ahli Soal Asal Usul Manusia Modern

Asal-usul spesies kita, Homo sapiens, telah menjadi teka-teki bagi para ahli paleoantropologi selama bertahun-tahun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gali Makam Wanita Bangsawan China Berusia 3000 Tahun, Arkeolog Temukan 430 Benda Kuno, Begini Isinya
Gali Makam Wanita Bangsawan China Berusia 3000 Tahun, Arkeolog Temukan 430 Benda Kuno, Begini Isinya

Arkeolog juga menemukan liang lahat yang berisi kerangka hewan.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Kuburan Anak-Anak Berusia 2.700 Tahun, Isinya Patung Dewi yang Sedang Menari
Arkeolog Temukan Kuburan Anak-Anak Berusia 2.700 Tahun, Isinya Patung Dewi yang Sedang Menari

Kuburan ini ditemukan saat arkeolog melakukan penggalian di kota kuno.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Ungkap Temuan: Kapan Manusia Purba Mulai Berbicara!
Arkeolog Ungkap Temuan: Kapan Manusia Purba Mulai Berbicara!

Kemampuan berbicara manusia purba pertama kali tercatat di wilayah Afrika timur dan selatan.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Gua Prasejarah di Arab Saudi, Dihuni Manusia 10.000 Tahun Lalu, Isinya Bikin Tercengang
Arkeolog Temukan Gua Prasejarah di Arab Saudi, Dihuni Manusia 10.000 Tahun Lalu, Isinya Bikin Tercengang

Temuan ini mengungkap wawasan baru tentang evolusi dan perkembangan historis populasi manusia di kawasan tersebut.

Baca Selengkapnya
Pedang Berusia 1.000 Tahun Bertatahkan Tanda Salib Langka Ditemukan di Dasar Danau, Diduga Milik Seorang Pejuang
Pedang Berusia 1.000 Tahun Bertatahkan Tanda Salib Langka Ditemukan di Dasar Danau, Diduga Milik Seorang Pejuang

Arkeolog juga menemukan puluhan benda lainnya di dasar danau.

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, 3.700 Tahun Lalu Manusia Dijadikan Tumbal, Ini Tujuannya
Bikin Merinding, 3.700 Tahun Lalu Manusia Dijadikan Tumbal, Ini Tujuannya

Bukti penumbalan manusia di ditemukan di beberapa situs arkeologi di Pulau Kreta, Yunani.

Baca Selengkapnya