Mantan Pegawai CIA Ditangkap Karena Diduga Jadi Mata-Mata China
Merdeka.com - Seorang mantan pegawai CIA ditangkap atas dakwaan melakukan konspirasi dengan seorang kerabat, yang juga bekerja untuk CIA, menjadi mata-mata China.
Alexander Yuk Ching Ma (67) ditangkap pada Jumat dan didakwa, kata Departemen Kehakiman Amerika Serikat. Dikutip dari BBC, Rabu (19/8), Ma diduga membocorkan informasi keamanan nasional rahasia kepada pejabat intelijen China.
Ini adalah penangkapan spionase terbaru di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing.
Ma muncul di pengadilan pada Selasa dan terancam mendapat hukuman maksimum yaitu penjara seumur hidup jika terbukti bersalah.
Ma adalah warga naturalisasi AS yang lahir di Hong Kong, mulai bekerja di CIA pada 1982.
Jaksa penuntut mengatakan, Ma keluar dari CIA tujuh tahun kemudian dan bekerja di Shanghai, China sebelum pindah ke Hawaii pada 2001.
Jaksa menuduh Ma dan kerabatnya menjadi mata-mata China selama satu dekade dalam skema yang dimulai dengan pertemuan di Hong Kong pada Maret 2001.
Para mantan perwira CIA dituduh berbagi informasi "tentang personel CIA, operasi, dan metode penyembunyian komunikasi" dengan dinas intelijen China.
Bagian dari pertemuan mereka di Hong Kong direkam dalam rekaman video dan menunjukkan Ma menghitung uang tunai USD 50.000 untuk informasi rahasia yang mereka bagikan, kata pernyataan itu.
Saat tinggal di Hawaii, dokumen pengadilan mengatakan, dia kemudian mencari pekerjaan dengan FBI untuk mendapatkan akses ke informasi rahasia pemerintah AS sekali lagi untuk diteruskan ke China.
Dia dipekerjakan oleh kantor FBI di Honolulu pada 2004 sebagai ahli bahasa kontrak dan dituduh mencuri dokumen yang ditandai rahasia. Masih belum jelas mengapa butuh waktu lama untuk menangkap Ma.
Kerabat yang tidak disebutkan namanya, yang menurut jaksa, sekarang berusia 85 tahun. Dia juga warga negara AS yang dinaturalisasi, yang lahir di Shanghai.
Dokumen pengadilan mengatakan jaksa penuntut tidak meminta surat perintah penangkapan untuknya saat ini karena dia menderita "penyakit kognitif yang parah dan lemah".
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaIni yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaMereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Retno mengatakan China adalah salah satu mitra dagang penting Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah perbandingan kecanggihan dua stasiun luar angkasa China dan NASA CS.
Baca SelengkapnyaDisebut-sebut ada upaya untuk memantau pesawat luar angkasa.
Baca SelengkapnyaAda yang sampai tidur di kamar memakai payung karena rembesan air cukup deras.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Terima Kunjungan Menlu China Bahas Kerja Sama Pertahanan
Baca SelengkapnyaDia menantang BRIN untuk membeberkan data atas pernyataan tersebut.
Baca Selengkapnya