Hanung Bramantyo Positif Covid, Jalani Isolasi Mandiri Bersama Kedua Anaknya
Merdeka.com - Hanung Bramantyo menambah deretan dari kalangan public figure yang positif Covid. Hanung menyampaikan kabar jika dirinya positif dari hasil Swab yang dilakukan.
Hal itu disampaikan Hanung Bramantyo lewat akun instagramnya. Hanung pun menjalani isolasi mandiri bersama kedua anaknya, Kana Sybilla dan Kala Madali.
Dua anak Hanung Bramanstyo, Kana Sybilla dan Kala Madali telah lebih dulu positif Covid. Berikut ulasan selengkapnya.
Hanung Bramantyo Positif Covid
Hanung mengunggah potret dirinya sedang menjalani isolasi mandiri bersama kedua anaknya.
"Sejak @kana.sybilla dan @kalamadali dinyatakan positif, saya sudah merasa akan ikutan mereka, oleh sebab saya tidur bareng mereka di sofa depan TV. Meski dinyatakan negative sebelumnya, saya masih merasa, pasti suatu saat saya akan terpapar. Benar saja. Kemaren badan saya meriang, setelah di swab saya dinyatakan positif," tulis Hanung di instagram.
©2021 Merdeka.com/Instagram Hanung Bramantyo
Jangan Takut
Hanung Bramantyo menyampaikan pesan soal Covid. Intinya kata dia ketika terpapar segera isolasi diri dan jangan takut.
"Intinya, virus Covid bisa mengenai siapapun. Anak-anak, lansia, dewasa, sudah vaksin ataupun belom. Tidak bisa kita menyalahkan orang2 yang kontak dengan anak2 kita atau istri/suami kita yang menyebabkan keluarga kita terpapar. Ketika terpapar, segera isolasi, tiap pagi berjemur. Kabarkan kepada tetangga, tak perlu takut. Semakin takut, makin panik, makin bikin sakit. Tidur saja, minum obat penurun demam, sakit kepala, dan vitamin untuk jaga imun kita. Buat yang sehat, jaga jarak, pake masker, sering2 cuci tangan setelah kontak dengan siapapun. Apalagi sebelum makan. Langsung mandi setelah bepergian keluar. Saya aja yang hobi mandi bisa terpapar loh," tulis Hanung.
"Yuk ah, Covid ini memaksa kita untuk selalu bersih, wangi, dan happy ayoo, kita ubah kebiasaan kita untuk selalu bersih," sambung Hanung.
(mdk/end)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca Selengkapnya