Setuju Usulan Presidential Club, Jokowi Minta Ada Pertemuan Dua Hari Sekali
Club itu nantinya menjadi wadah para presiden RI terdahulu dan yang menjabat untuk bersilaturahmi maupun diskusi.
Club itu nantinya menjadi wadah para presiden RI terdahulu dan yang menjabat untuk bersilaturahmi maupun diskusi.
"Ya dua hari sekali ya enggak apa apa," kelakar Jokowi.
Juru Bicara Prabowo Subianto Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan mengenai keinginan Prabowo yang ingin membentuk 'Presidential Club'. Menurutnya, hal itu adalah istilah agar Presiden RI terdahulu tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan.
"Presidensial Club itu istilah saya saja, bukan institusi. Essensinya Pak Prabowo ingin para mantan Presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan," kata Dahnil lewat pesan tertulis, Jumat (3/5).
Menurut Dahnil, Prabowo juga ingin silatirahim para presiden RI terdahulu tetap terjaga. Dia mengatakan, hal ini pun bisa menjadi teladan bagi masyarakat.
"Sehingga terjaga silaturahim kebangsaannya dan menjadi teladan bagi kita semua. Ya, semua mantan Presiden kita yang masih ada," katanya.
Dahnil melanjutkan, Prabowo berharap, sebagai bangsa besar para pemimpinnya bisa kompak, rukun, guyub memikirkan dan bekerja untuk kepentingan rakyat banyak. Terlepas dari perbedaan pandangan politik dan sikap politik.
"InsyaaAllah pada waktunya, Pak Prabowo pasti bertemu secara bersamaan, duduk bersama dengan Pak Jokowi, Pak SBY dan Bu Megawati," pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana Ari Dwipayana menilai, ada atau tidak adanya Presidential Club, seorang Presiden dan semua mantan presiden sangat penting untuk bersilaturahmi.
" Itu pula yang dilakukan Presiden Jokowi selama ini, selalu menjaga silaturahmi dengan para mantan presiden, mantan wapres dan tokoh-tokoh bangsa, yang pastinya akan bermanfaat untuk kemajuan bangsa dan negara," kata Ari.
Presidential Club itu nantinya akan diisi oleh Presiden terdahulu seperti Megawati, SBY dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo sebelumnya ingin membentuk 'Presidential Club' yang diisi Megawati, SBY dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, menjelaskan mengenai keinginan Prabowo membentuk Presidential Club atau Klub Presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap, sebagai bangsa besar para pemimpinnya bisa kompak.
Baca Selengkapnya"Yang berkumpul para tokoh-tokoh bangsa, bapak-bapak bangsa yang sudah punya pengalaman memimpin Indonesia dan itu saya kira itu menjadi baik," kata Doli
Baca SelengkapnyaMelalui klub presiden, Prabowo ingin para presiden terdahulu berdiskusi mengenai pengalaman masing-masing memimpin negara.
Baca Selengkapnyasekitar tahun 2014, Pak Prabowo tuh pernah sampaikan untuk mengakomodir para presiden yang pernah menjabat," kata Habiburokhman
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto berencana membentuk klub presiden atau Presidential Club.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca Selengkapnya